Pemkot Bandarlampung siap bangun tiga masjid berornamen Lampung

Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Kota Bandarlampung siap membangun masjid berornamen Lampung pada tahun ini pada tiga lokasi, yakni di Kecamatan Kedamaian, Sukarame, dan Sukabumi.

"Hari ini kita meletakkan batu pertama di Kedamaian dan akan langsung dikerjakan hari ini juga," kata Wali Kota Bandarlampung Herman HN kepada wartawan, di Bandarlampung, Jumat.

Herman mengatakan bahwa program pembangunan masjid berornamen Lampung ini, akan terus dijalankan selama masih menjadi Wali Kota Bandarlampung.

Wali Kota juga mengatakan, anggaran yang diperlukan dalam pembangunan masjid ini sebesar Rp1,5 miliar, dan Pemkot Bandarlampung sudah menggelontorkan dana sebesar Rp750 juta.

"Ya, kalau biayanya Rp1,5 miliar, tapi Kota Bandarlampung memberi bantuan Rp750 juta, karena semua masjid yang dibangun berornamen Lampung mendapatkan dukungan biaya Rp750 juta dari dana APBD," katanya lagi. 

Herman berharap masjid ini dapat selesai sebelum bulan puasa (Ramadhan) tahun 2020, agar dapat digunakan.oleh masyarakat setempat untuk beribadah. "Pemkot menginstruksikan realisasi Masjid Al Huda Jalan Putri Balau, Tanjung Agung Raya, Kedamaian selesai awal tahun 2020," kata dia lagi.

Kepala Dinas Sosial Bandarlampung Tole Daelami mengungkapkan bahwa pembangunan masjid berornamen Lampung itu merupakan program Wali Kota Herman HN sejak awal menjabat.

"Jadi pembangunan masjid berornamen Lampung itu sejak tahun 2011, memang salah satu program unggulan Pak Wali di bidang keagamaan. Memang sudah banyak menyumbang perluasan masjid atau pembangunan masjid sekaligus melestarikan kebudayaan kita," ujar Tole.

Dia menjelaskan, untuk dana bantuan bagi pembangunan masjid berornamen Lampung dari Pemkot Bandarlampung Rp750 juta, tapi juga ada bantuan dari donatur sumbangan masyarakat. "Tadi panitia menyampaikan total sebanyak sekitar Rp1,5 miliar," ujarnya lagi.

Tole mengungkapkan, pembangunan masjid berornamen Lampung tahun ini baru mulai dibangun. Tahun ini ada tiga masjid akan dibangun, dan yang pertama di Kedamaian, sedangkan dua yang sudah persiapan dalam proses administrasi yaitu di Sukarame dan Sukabumi.