Kairo (ANTARA) - Kuwait pada Minggu mengatakan pihaknya "mengikuti dengan begitu prihatin" eskalasi terbaru di kawasan Teluk, setelah Iran menyita tanker milik Inggris, demikian laporan Kantor Berita Kuwait (KUNA).
Kuwait juga menegaskan bahwa "kelanjutan aksi semacam itu dapat meningkatkan ketegangan, membongkar keselamatan maritim terhadap ancaman langsung, yang mengharuskan komunitas internasional menggencarkan upayanya untuk mengatasi eskalasi tersebut."
Kuwait meminta semua pihak untuk menahan diri dan menghormati hukum maritim internasional guna memastikan keamanan maritim di kawasan tersebut.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Kementerian ESDM: Indonesia tak impor migas dari Iran
Senin, 15 April 2024 13:39 Wib
AS tidak akan ikut balas Iran
Minggu, 14 April 2024 13:24 Wib
Timnas Iran dan Uzbekistan melaju ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
Rabu, 27 Maret 2024 5:36 Wib
Piala Asia, Pelatih Qatar sebut kecepatan tinggi dalam menyerang sukses hancurkan Iran
Kamis, 8 Februari 2024 15:04 Wib
Piala Asia: Drama lima gol bawa Qatar ke final usai menang 3-2 atas Iran
Kamis, 8 Februari 2024 5:30 Wib
Qatar vs Iran, ambisi dua tim untuk mengulang sukses di puncak kompetisi
Rabu, 7 Februari 2024 6:39 Wib
Piala Asia: Iran singkirkan Jepang lewat gol penalti di menit akhir
Sabtu, 3 Februari 2024 23:52 Wib
AS lancarkan serangan balasan di Irak dan Suriah
Sabtu, 3 Februari 2024 11:03 Wib