Separuh hewan kurban Agam didatangkan dari luar Sumatera Barat

id Kurban,Idul Adha,Penjualan hewan kurban,Agam

Separuh hewan kurban Agam didatangkan dari luar Sumatera Barat

​​​​​​​Sapi di pasar ternak Nagari Muara Panas, Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok. (Antara Sumbar/ Tri Asmaini)

Lubukbasung (ANTARA) - Dinas Pertanian Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyatakan sekitar 50 persen atau separuh hewan kurban yang disembelih saat Idul Adha di daerah itu berasal dari Sumatera Utara, Riau dan Lampung.

"Ini berdasarkan pengalaman tahun lalu di mana jumlah penyembelihan hewan kurban di daerah itu 5.006 ekor dan sekitar 50 persen dari luar Sumbar," kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian Agam, Farid Muslim di Lubukbasung, Minggu.

Ia mengatakan hewan kurban itu berasal dari Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara, Kota Dumai, Riau dan Lampung.

Hewan kurban dari daerah tersebut, menurut dia, relatif cukup murah dengan harga Rp16 juta per ekor dengan berat 80 kilogram. Sedangkan harga sapi lokal cukup tinggi Rp18 juta dengan berat 80 kilogram.

"Panitia kurban lebih memilih harga sapi dengan harga murah, karena kebutuhan kurban masih banyak untuk membeli terpal, kantong plastik dan lainnya," kata Farid.

Ia menambahkan, hewan kurban dari luar Sumbar itu untuk masjid dan mushala di Agam wilayah timur seperti Baso, Ampekangkek, Ampekkoto, Tilatangkamang, dan Kamangmagek. Penyembelihan hewan kurban di daerah itu berukuran besar dengan jenis sapi Peranakan Ongole (PO).

Sementara sapi lokal untuk masjid dan mushala di Agam wilayah barat meliputi Kecamatan Lubukbasung, Tanjungraya, Tanjungmutiara dan lainnya.

"Saat ini pasokan hewan kurban di daerah itu tersedia, namun permintaan masih sedikit. Permintaan meningkat beberapa hari menjelang Idul Adha," katanya.

Secara terpisah, pedagang hewan kurban di Kecamatan Kamangmagek, Afriandi menambahkan sapi dagangannya didatangkan dari Labuan Batu, Sumatera Utara dan Lampung.

Afriandi mengakui saat ini sudah ada permintaan 100 ekor sapi dan 120 ekor kambing. Sedangkan persediaan sapi hanya 60 ekor dan kambing 90 ekor di kandang.

Hewan kurban ini dijual dengan harga beragam dimulai dari Rp13 juta sampai Rp18 juta tergantung ukuran. "Hewan kurban yang saya sediakan sudah terjamin kesehatan dan usia, karena hewan kurban itu saya seleksi dulu sebelum dibeli," kata Afriandi.