New York (ANTARA) - Kurs dolar AS sedikit menguat terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), karena investor mempertimbangkan sejumlah data ekonomi terbaru.
Sektor swasta Amerika Serikat menambah 102.000 pekerjaan baru dari Mei hingga Juni, perusahaan data penggajian (payroll) Automatic Data Processing melaporkan pada Rabu (3/7/2019). Angka itu jauh dari ekspektasi para ekonom terhadap 140.000 pekerjaan baru yang disurvei oleh Econoday.
Sementara itu, indeks non-manufaktur Amerika Serikat tercatat berada di 55,1 persen pada Juni, lebih rendah dari pembacaan Mei di 56,9 persen, menurut laporan oleh lembaga riset swasta Institute for Supply Management (ISM).
Meski menunjukkan pertumbuhan yang berkelanjutan di sektor non-manufaktur, tingkat itu menandai pembacaan indeks terendah sejak Juli 2017, laporan tersebut menunjukkan.
Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,06 persen menjadi 96,7852 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi 1,1278 dolar AS dari 1,1290 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,2576 dolar AS dari 1,2602 dolar AS di sesi sebelumnya. Dolar Australia naik menjadi 0,7034 dolar AS dari 0,6987 dolar AS.
Dolar AS dibeli 107,86 yen Jepang, lebih tinggi dari 107,84 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS menguat menjadi 0,9873 franc Swiss dari 0,9859 franc Swiss, dan turun menjadi 1,3064 dolar Kanada dari 1,3110 dolar Kanada.
Berita Terkait
Rupiah tergelincir 0,08 persen jadi Rp15.755 per dolar AS
Selasa, 5 Maret 2024 9:51 Wib
Neraca perdagangan Lampung surplus 255,28 juta dolar AS
Jumat, 1 Maret 2024 14:35 Wib
Rupiah turun jadi Rp15.647 per dolar AS
Selasa, 27 Februari 2024 9:10 Wib
Rupiah Rabu pagi Rp15.673 per dolar AS
Rabu, 21 Februari 2024 9:51 Wib
Dadan Tri Yudianto sebut ada oknum penegak hukum minta uang 6 juta dolar AS
Selasa, 20 Februari 2024 20:04 Wib
Indonesia raup potensi transaksi 9,6 juta dolar di Ambiente di Jerman
Selasa, 6 Februari 2024 5:43 Wib
Rupiah tergelincir jadi Rp15.790 per dolar AS
Kamis, 1 Februari 2024 9:37 Wib
WNI yang dijebloskan ke penjara Australia dapat kompensasi 27,5 juta dolar Australia
Sabtu, 20 Januari 2024 5:34 Wib