Jakarta (ANTARA) - Meski pasar otomotif di Indonesia sedang melemah tidak berarti menghentikan laju PT Mitsubishi Motors Kramayudha Sales Indonesia (MMKSI) untuk memperkenalkan New Triton di Indonesia.
Presiden Direktur PT MMKSI Naoya Nakamura mengatakan, pasar kendaraan di Indonesia kini sedang melemah, pada semester awal untuk penjualan kendaraan penumpang turun sebanyak 10,15 persen, sedangkan untuk small pikap 4x4 juga mengalami penurunan hingga 5,5 persen.
"Meski banyak penurunan, market share dari kendaraan pikap Triton tetap meningkat," ujar Naoya Nakamura, di Jakarta, Selasa.
Sejak kemunculannya pada tahun 2002, kendaraan ini memang sudah menjadi primadona bagi masyarakat Indonesia pencinta kendaraan 4x4, hal itu terbukti sudah hampir 80.000 unit kendaraan yang terjual.
"Performa untuk Triton di semester awal tahun ini, Triton sudah menjadi raja pikap dengan market share mencapai 63 persen," katanya lagi.
Naoya berharap, selama 40 tahun kehadirannya di pasar otomotif, secara global Mitsubishi Triton sudah laku terjual hampir sektar 4,9 juta unit di berbagai negara.
"Dengan kehadiran New Triton di Indonesia, kami berharap agar kami bisa menyumbang dari target penjualan global sebanyak 5 juta unit untuk di seluruh dunia," ujarnya pula.
Kendaraan New Triton yang baru saja diperkenalkan pada Selasa ini, rencananya baru mulai dijual pada saat ajang pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Motor Show (GIIAS) 2019 mendatang.
Mitsubishi perkenalkan New Triton meski pasar otomotif melemah
Mitsubishi New Triton. (ANTARA News/Chairul Rohman)
