Arinal Djunaidi dan Chusnunia Chalim disambut prosesi adat Marga Buku Jadi

id gubernur dan wakil gubernur, arinal djunaidi-chusnunia chalim, prosesi adat lampung

Arinal Djunaidi dan Chusnunia Chalim disambut prosesi adat Marga Buku Jadi

Gubernur Lampung dan Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim tiba di rumah dinas gubernur Lampung Mahan Agung, Kamis (13/6) (Antara Lampung/Agus Wira Sukarta)

Bangga dan juga haru, semua ikut berpartisipasi dan berkumpul bersama seluruh adat Lampung, kita di sini semua bersatu karena saya lihat ada suku Pepadun, Sai Batin, Terbanggi, Sungkai, Waykanan, Pubian dan semuanya
Bandarlampung (ANTARA) - Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Chusnunia Chalim atau Nunik, tiba di Provinsi Lampung, dengan disambut prosesi adat Marga Buku Jadi yang tergabung dalam Majelis Penyimbang Adat Lampung (MPAL) Lampung Selatan di Bandara Radin Inten II, Branti Raya, Natar, Kamis.

Arinal dan Nunik yang dilantik Presiden Jokowi, Rabu (12/6) tampak mengenakan Pakaian Dinas Upacara Besar (PDUB), memasuki area penyambutan dengan diiringi instrumen musik Lampung dari alat musik Talo Balak atau biasa disebut Kulintang Lampung.

Acara dimulai dengan penampilan seni bela diri pencak silat Lampung dilanjutkan prosesi pemakaian peci khas Lampung oleh penyimbang adat Lampung kepada Arinal dan suami Wakil Gubernur Lampung, Erry Ayudhiansyah.

Kemudian dilanjutkan dengan pengalungan kain tapis Lampung oleh Muli Mekhanai disambung dengan pemberian Buket Bunga kepada istri Gubernur Lampung Ny Riana Sari Arinal.

Saat melewati karpet merah, Arinal dan Nunik di sambut prosesi berbalas pantun menggunakan bahasa Lampung.

Kemudian keduanya memasuki ruang VIP Bandara yang telah disiapkan untuk selanjutnya melakukan dialog bersama MPAL Lampung Selatan untuk membahas langkah dalam memajukan budaya khas Lampung.

Arinal menyampaikan apresiasi kepada seluruh tokoh adat maupun tokoh masyarakat Lampung yang menyiapkan serta hadir dalam penyambutannya.

"Bangga dan juga haru, semua ikut berpartisipasi dan berkumpul bersama seluruh adat Lampung, kita di sini semua bersatu karena saya lihat ada suku Pepadun, Sai Batin, Terbanggi, Sungkai, Waykanan, Pubian dan semuanya," ujar Gubernur Arinal.

Arinal menyampaikan bahwa tokoh adat Lampung akan menjadi bagian dari membangun Provinsi Lampung.

"Saya janji Insyallah berbagai adat kita ini akan menjadi bagian dari pembangunan masyarakat untuk membantu dalam memudahkan persoalan. Tokoh-tokoh ini akan bersama saya untuk tampil melakukan pembinaan untuk memajukan anak-anak Lampung," katanya.

Arinal menyebutkan dirinya sebagai Gubernur Lampung yang akan membangun Lampung dari semua aspek.

"Saya siap melaksanakan untuk memecahkan segala persoalan, doakan saya dan dengan kita bersinergi, kita pasti bisa. Saya akan membangun ekonomi kerakyatan, memberikan fasilitas untuk semua kebutuhan petani dan akan memberikan Rp25 Juta/orang melalui program Kartu Petani Berjaya," ujarnya.

Gubernur juga meminta sinergi Pemerintah Provinsi Lampung bersama Kabupaten/Kota perlu dilakukan.

"Kita juga akan lakukan koordinasi bersama bupati dan wali kota, Insyallah masyarakat akan ada perubahan," katanya.

Usai penyambutan di Bandara, Arinal dan Nunik langsung menuju Rumah Dinas Jabatan Gubernur Lampung, Mahan Agung. Di sana telah disiapkan proses penyambutan dengan adat Lampung yang dirangkai beberapa kegiatan, salah satunya bersilaturahmi dengan anak yatim piatu.

Turut hadir dalam penyambutan di Bandara, Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Taufik Hidayat, Asisten Pemerintahan dan Kesra Provinsi Lampung Irwan Sihar Marpaung dan Plt. Asisten Administrasi Umum Provinsi Lampung Minhairin.

Kemudian, hadir juga Ketua MPR Zulkifli Hasan, Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Fahrizal Darminto, Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Theresia Sormin dan Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Hannibal.

Selanjutnya, hadir Sekretaris Daerah Lampung Selatan Fredy dan pejabat lainnya di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung.