Metro (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Metro, Provinsi Lampung terus memonitoring jajanan sekolah di Kota Metro ini, untuk mengantisipasi adanya kandungan berbahaya pada jajanan tersebut.
"Iya kami melalui Bidang Ketahanan Pangan terus memantau jajanan yang ada di sekolah. Kami ingin pastikan jajanan itu tidak mengandung bahan berbahaya seperti formalin dan lainnya," kata Kepala DKP3 Metro Hery Wiratno, di Metro, Selasa.
Ia menjelaskan, DKP3 juga turun ke sekolah untuk mengambil sampel jajanan tersebut, setelah itu sampel itu akan dibawa ke Laboratorium Universitas Lampung untuk dilakukan pemeriksaan kandungan jajanan tersebut.
"Sejauh ini masih aman. Memang ada ditemukan beberapa jajanan yang mengandung bahan berbahaya, tetapi sudah kami panggil dan kami minta untuk tidak mencampurkan bahan berbahaya lagi," ujarnya lagi.
Hery mengatakan, DKP3 Metro juga mengumpulkan semua pelaku usaha jajanan pasar di Kota Metro untuk diberikan pembinaan.
"Kami memang rutin lakukan pembinaan itu. Biasanya setahun dua kali. Kami panggil semua pelaku usaha jajanan sekolah. Kami minta supaya tidak mencampurkan bahan berbahaya," ujarnya lagi.
Berita Terkait
Pemkot Bandarlampung serahkan SK ke 389 PPPK formasi 2023
Kamis, 25 April 2024 11:00 Wib
Tim SAR gabungan cari penumpang terjatuh dari KMP Reinna
Kamis, 25 April 2024 10:38 Wib
Lampung maksimalkan penggunaan alsintan tingkatkan produksi padi
Rabu, 24 April 2024 19:39 Wib
Budaya Sekura Cakak Buah Lampung Barat
Rabu, 24 April 2024 17:11 Wib
Keripik Kresna UMKM binaan BRI gunakan QRIS permudah transaksi
Rabu, 24 April 2024 16:26 Wib
Bandarlampung sudah penuhi tiga indikator eliminasi malaria
Rabu, 24 April 2024 16:01 Wib
Permodalan KUR BRI bantu UMKM Gendis Ayu Jahe tingkatkan penjualan dan produksi produk
Rabu, 24 April 2024 15:40 Wib
Kapolres Lampung Selatan minta warga lapor jika terdapat kasus judi online
Rabu, 24 April 2024 14:54 Wib