Bandarlampung (ANTARA) - Pertamina Marketing Operation Region II Sumatera Bagian Selatan memastikan ketahanan stok produk bahan bakar di wilayah tersebut dalam keadaan aman.
"Ketahanan stok yang aman berarti distribusi bisa berjalan lancar, distribusi lancar artinya masyarakat tidak perlu khawatir akan adanya kekosongan bahan bakar,” ujar General Manager MOR II, Primarini, di Bandarlampung, Selasa.
Ia menyebutkan, apabila dilihat pada 28 Mei 2019, ketahanan stok untuk seluruh produk di wilayah Sumbagsel dalam keadaan yang aman.
Primarini merincikan Premium stok 30.900 kilo liter (Kl) dengan ketahanan stok 5 5 hari.
Selanjutnya, Bio Solar stok 45.400 Kl dengan ketahanan stok 5,5 hari, Pertamax 22.600 Kl dengan ketahanan stok 6,3 hari.
Kemudian, Turbo 1.100 Kl dengan ketahanan stok 35,7 hari, Dex 1.900 Kl dengan ketahanan stok 80 hari.
Avtur 1.600 Kl dengan ketahanan stok 32,1 hari. Elpiji 5.400 metrik ton (MT) dengan ketahanan stok 2,9 hari
Titik fokus utama lainnya untuk mudik tahun 2019 yang menjadi prioritas Pertamina Sumbagsel adalah ruas tol operasional Bakauheni – Terbanggi Besar dan ruas tol fungsional Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung.
"Kami akan memastikan kenyamanan pemudik lewati jalur Lampung," tambahnya.
Berita Terkait
Komisaris Utama Pertamina kunjungi depot elpiji Pulau Layang
Rabu, 6 Oktober 2021 13:09 Wib
Pertamina MOR Sumbagsel gelar donor plasma konvalesen
Kamis, 19 Agustus 2021 13:57 Wib
Pertamina Region Sumbagsel lanjutkan PLB hingga tahap ketiga
Sabtu, 7 Agustus 2021 19:49 Wib
Pertashop Pertamina kini hadir di 139 titik di pelosok desa Sumbagsel
Rabu, 17 Februari 2021 9:46 Wib
Penjualan Pertashop di Lampung rata-rata 500 liter per hari
Selasa, 6 Oktober 2020 9:41 Wib
PT Pertamina MOR V jadikan garam tradisional Kusamba tujuan wisata alternatif
Senin, 28 September 2020 6:02 Wib
57 SPBU di Lampung sudah terdigitalisasi
Kamis, 10 September 2020 20:44 Wib
Cegah penyebaran COVID-19, 414 SPBU Pertamina Sumbagsel layani transaksi nontunai
Senin, 24 Agustus 2020 12:03 Wib