Waykanan (ANTARA) - Bupati Waykanan, Provinsi Lampung Raden Adipati Surya memantau langsung pendistribusian dan pelaksanaan pasar murah di Kampung Sapto Renggo, Kecamatan Bahuga agar penjualan sembako itu bisa tepat sasaran.
“Saya mau pastikan bahwa yang berbelanja di pasar murah ini yaitu masyarakat dan tidak ada ASN,” ujar Adipati, di Bahuga, Kamis sore.
Menurutnya, pasar murah ini harus benar-benar dimanfaatkan karena harganya lebih murah dibandingkan di pasar setelah disubsidi sebesar 30 persen.
Selain itu, untuk harga produk yang dijual yaitu paket gula dan minyak Rp15.000/paket, telur dan beras Rp35.000, sirup 3 botol Rp25.000, soft drink 2 botol Rp20.000, dan bawang putih 1/2 kg Rp15.000.
“Nah harga sangat murah sekali, wajar bila masyarakat ingin menyerbu pasar murah ini. Semoga bisa membantu dan dimanfaatkan oleh masyarakat yang ada,” katanya
Berita Terkait
Dompet Dhuafa bersama eksportir dorong UMKM tembus pasar global
Senin, 18 Maret 2024 14:03 Wib
Pemprov Lampung gelar operasi pasar di 10 titik jelang HKBN
Senin, 18 Maret 2024 13:16 Wib
Pasar Ramadhan di Bandar Lampung ramai pengunjung
Minggu, 17 Maret 2024 19:20 Wib
Pasar Takjil Bandarlampung diminati warga berburu makanan berbuka puasa
Kamis, 14 Maret 2024 17:40 Wib
Bandarlampung agendakan pasar murah di 126 kelurahan
Sabtu, 9 Maret 2024 21:00 Wib
Bapanas minta perbanyak distribusi beras SPHP di pasar tradisional
Kamis, 7 Maret 2024 18:51 Wib
Masyarakat Metro serbu pasar murah bersubsidi Pemprov Lampung
Kamis, 7 Maret 2024 16:26 Wib
ID FOOD: Kenaikan harga telur diatasi dengan pasar murah
Kamis, 7 Maret 2024 15:12 Wib