Bandarlampung (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung telah merampungkan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara pemilu 2019 di 15 Kabupaten/Kota Provinsi Lampung.
Pada penghitungan suara yang bertempat di Ballroom Novotel Kota Bandarlampung, Sabtu Malam tersebut banyak terdapat beberapa interupsi keberatan dari para saksi sebelum KPU Lampung mengesahkan hasil rekap dari kabupaten yang bermasalah yakni Lampung Timur dan Lampung selatan.
Seperti yang diutarakan oleh saksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dari Lampung Selatan yang meminta kepada Bawaslu dan KPU Lampung untuk membuka kotak C1 plano sebelum mensahkan penghitungan suara di kabupaten tersebut.
Begitu pula yang diutarakan oleh saksi dari Partai Hanura dari Lampung Selatan dan Gerindra dari Lampung Timur dan Partai Garuda yang mengklaim bahwa ada ketidaksesuaian suara antara data yang mereka miliki dengan pihak penyelenggara.
Ketua KPU Lampung Nanang Terenggono saat diminta keterangan setelah usai Rapat pleno mengatakan bahwa semua keberatan saksi harus di tindaklanjuti lewat pleno KPU namun ketika saksi melakukan interupsi harus terfokus pada perhitungan yang salah atau selisih suara yang signifikan.
"Contoh seperti saksi terakhir yang kita berikan waktu dalam mencocokkan lagi suaranya dengan membuka C1 plano di 26 TPS di Lampung Timur namun semua sudah atas persetujuan Bawaslu, tidak tiba-tiba ajukan keberatan lalu minta dibuka, semua harus dikaji terlebih dahulu dalam pleno ini," kata Nanang.
Menurutnya pemilu tahun ini adalah bentuk pembelajaran bagi semua pihak agar acara lima tahunan berikutnya tidak terjadi lagi hal seperti ini dimana bentuk sanggahan ataupun keberatan harus membuka kotak C1 Plano dari TPS karena akan memakan waktu yang lama.
Maka dari itu agar tidak ada hal seperti ini, tambah Nanang semua pihak yang terlibat dalam pemilu harus dapat berkoordinasi lagi dengan baik, agar masalah-masalah seperti ini sudah selesai pada tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) atau kabupaten/kota.
"Seharusnya masalah-masalah seperti itu sudah selesai pada tahap di bawah tapi tidak apa-apa semua juga dalam proses pembelajaran," kata dia.
Nanang mengatakan bahwa secara keseluruhan rapat pleno penghitungan suara di Provinsi Lampung berjalan lancar dan sesuai jadwal yang telah ditentukan.
"Nanti setelah dirapikan, sehari atau dua hari kotak suara hasil pleno ini akan diberangkatkan ke Jakarta dengan pengawalan dari TNI/Polri," katanya.
Berita Terkait
Bawaslu Lampung sebut lokus perkara PHPU ada di 10 TPS
Kamis, 18 April 2024 10:15 Wib
Kemenag Lampung: Idul Fitri momentum sejukkan suasana setelah Pemilu
Rabu, 10 April 2024 10:33 Wib
Gerindra Lampung sebut PHPU diajukan terkait hasil hitung suara di 10 TPS
Sabtu, 30 Maret 2024 12:01 Wib
Menkeu sebut realisasi anggaran pemilu 2024 capai Rp23,1 triliun
Senin, 25 Maret 2024 13:25 Wib
Bawaslu Kota Bandarlampung tunggu juknis rekrutmen pengawas ad hoc pilkada
Sabtu, 23 Maret 2024 15:25 Wib
Prabowo sebut rakyat ingin para pemimpin rukun usai pemilu
Jumat, 22 Maret 2024 20:58 Wib
Prabowo Subianto datang ke NasDem Tower untuk hormati ucapan selamat dari Surya Paloh
Jumat, 22 Maret 2024 20:55 Wib
Bawaslu Bandarlampung persiapkan data hadapi PHPU
Jumat, 22 Maret 2024 12:57 Wib