Tim Penggerak PKK diharapkan bergerak di semua lini

Bandarlampung (ANTARA) - Wali Kota Bandarlampung Herman HN, mengharapkan Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Bandarlampung dapat bergerak di semua lini.
 
"Saya ingin bagaimana TP-PKK ini bagus dan menjadi contoh bagi kota lainnya," kata Wali Kota saat memberikan sambutan dalam lomba paduan suara PKK untuk memperingati hari Kartini, di Bandarlampung, Senin.

Menurutnya, TP-PKK dari tingkat kota, kecamatan dan kelurahan harus aktif karena mereka merupakan ujung tombak dari keluarga.

Ia meminta, PKK di Bandarlampung tidak hanya sekedar pandai dalam memasak, namun harus bisa aktif dalam setiap kegiatan yang ada di setiap wilayahnya.

"Jangan sampai TP-PKK ini tidak ada kegiatan, dan kegiatan lomba paduan suara ini kalo bisa rutin diadakan jangan hanya sekali," kata dia.

Ia mengatakan bahwa anggaran TP-PKK sebesar Rp500 juta pada tahun 2020, namun ia meminta kegiatan yang dilakukan oleh mereka harus jelas.

"Tidak masalah saya tambah itu anggarannya tapi harus jelas, karena sekecil apapun kegiatannya harus ada pertanggungjawabannya," kata dia.

Sementara itu Ketua TP-PKK Bandarlampung Eva Dwiana mengatakan, kegiatan lomba ini akan berlangsung selama 4 hari sejak tanggal 8 – 11 April dan diikuti oleh 126 kelurahan se-Kota Bandar Lampung.

Menurutnya, lomba paduan suara ini bertujuan untuk mengingatkan kembali tentang lagu nasional Indonesia Raya sekaligus menyambut Hari Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April.

“sekarang kita masih sering lupa lirik lagu kebangsaan kita sendiri, namun dengan diadakan lomba paduan suara ini melatih kita untuk menanamkan dalam hati lagu kebangsaan kita, sehingga kita tidak akan lupa lagi," kata dia.

Ia berharap dengan diadakannya lomba paduan suara yang menyanyikan lagu nasional Indonesia Raya tersebut, dapat meningkatkan rasa nasionalisme serta menjaga kesatuan dan kekompakan