Harga Gabah Di Lampung Turun

id Harga gabah, bps Lampung, turun

Harga Gabah Di Lampung Turun

Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung, Yeane Irmaningrum (Antara Lampung/Agus Wira Sukarta)

Penurunan rata-rata harga kelompok kualitas GKP di tingkat petani sebesar  7,90 persen dari Rp5.118 per kilogram.
Bandarlampung (ANTARA) - Harga gabah kering panen di tingkat petani maupun penggilingan di Provinsi Lampung  pada Maret 2019 mengalami penurunan dibandingkan bulan sebelumnya. 

"Penurunan rata-rata harga kelompok kualitas GKP di tingkat petani sebesar 7,90 persen dari Rp5.118 per kilogram," kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung,  Yang Irma ningrum,  di Bandarlampung,  Selasa. 

Ia menyebutkan, dengan kelompok kualitas yang sama, harga gabah di tingkat penggilingan turun sebesar 7,52 persen dari Rp5.195 per kg. 

Menurutnya, harga gabah tertinggi di tingkat petani mencapai Rp 5.500 per kg pada gabah kualitas GKP dengan varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Gading Rejo, Kabupaten Pringsewu. 

Yeane menjelaskan, harga gabah terendah mencapai Rp4.100 per kg pada gabah kualitas GKP dengan varietas Melati terdapat di Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah. 

"Harga tersebut berada diatas Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yaitu Rp3.700,00 per kilogram, " ujarnya. 

Kepala BPS Lampung itu menjekaskan, tingkat penggilingan, harga gabah tertinggi Rp5.550 per kg pada gabah kualitas GKP dengan varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Gading Rejo, Kabupaten Pringsewu. 

Sementara, lanjutnya,  harga gabah terendah kelompok kualitas GKP yaitu Rp4.180 per kg dengan varietas Melati terdapat di Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah.

"Harga tersebut berada diatas HPP yaitu Rp3.750 per kilogram," tambahnya.

BPS Lampung selama Maret 2019, pada survei harga produsen gabah mencatat 45 observasi. Observasi didominasi oleh kelompok gabah kualitas GKP dan gabah jualitas rendah.