Tanjungpinang, Kepulauan Riau (ANTARA) - TNI AL kembali menangkap tiga kapal nelayan berbendera Vietnam di perairan Natuna, Kepulauan Riau. Dua kapal perang dikerahkan untuk menangkap kapal ikan tersebut.
Komandan KRI Teuku Umar-385 Letkol Laut (P) Abdul Rajab, di Tanjungpinang, Sabtu, mengatakan, pihaknya berhasil menangkap satu kapal ikan Vietnam itu saat mencuri ikan di Perairan Zona Ekonomi Eklusif Indonesia Natuna Utara dua hari lalu.
Kapal yang ditangkap terdiri dari Kapal BV 4356 TS, dengan nakhoda Nguyen Dong, dan sembilan orang anak buah kapal.
Kapal itu bermuatan satu palka ikan campuran.
Kapal tersebut kemudian dibawa ke Lanal Batam untuk proses pemeriksaan dan penyidikan.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan, KIA BV 4356 TS diduga melakukan pelanggaran karena melaksanakan kegiatan pencurian ikan di Perairan Zona Ekonomi Eklusif Indonesia tanpa izin dan tanpa dokumen," ujarnya
Sementara itu Pangkoarmada I Laksda TNI Yudo Margono mengatakan KRI Tarakan-905 yang diperbantukan di Koarmada I juga berhasil menangkap dua Kapal Vietnam yakni KIA BV 4724 TS dan KIA BV 90735 TS.
Saat ini dua kapal asing itu sedang digiring menuju Lanal Batam.
"Selama proses Pengejaran, Penangkapan, dan Penyelidikan (Jarkaplid), KRI Tarakan-905 dihalangi oleh 1 VFRS Vietnam KN 214215 namun dapat diusir secara paksa," kata Yudo.
Selanjutnya kata dia, KIA Vietnam ditandu dan dikawal menuju ke Lanal Batam guna proses hukum lebih lanjut.
Ia menegaskan penangkapan kapal asing tersebut merupakan bentuk komitmen TNI AL atau Koarmada I dalam penegakkan kedaulatan dan hukum di laut.
Yudo mengatakan KRI Koarmada I meningkatkan patroli di perbatasan dan tidak ragu dalam menindak tegas segala bentuk pelanggaran serta aktifitas ilegal dan pencurian sumber daya alam yang ada di perairan Indonesia bagian barat.
Laksda TNI Yudo menegaskan selama 2018 sampai dengan Maret 2019, Koarmada I telah berhasil mengamankan kekayaan negara sebanyak Rp1,895 triliun.
Hal tersebut didapat dari penangkapan berbagai kegiatan ilegal yang berhasil ditangkap atau digagalkan oleh Koarmada I
Berita Terkait
Kapolda tegaskan anggota Polri jangan bikin gerakan tambahan di Sorong
Senin, 15 April 2024 13:25 Wib
TNI dan Polri sampaikan permohonan maaf atas bentrok di Sorong
Senin, 15 April 2024 11:07 Wib
TNI AL dan Brimob lakukan mediasi setelah terjadi bentrokan
Minggu, 14 April 2024 18:38 Wib
Ronaldo sampaikan selamat Idul Fitri untuk umat Islam di dunia
Kamis, 11 April 2024 5:25 Wib
Warga Simbaringin laksanakan Shalat Idul Fitri di Masjid Al Djauhar
Rabu, 10 April 2024 14:20 Wib
Israel batasi warga Palestina ke Al-Aqsa pada Jumat keempat Ramadhan
Jumat, 5 April 2024 21:08 Wib
Indonesia resmi beli dua unit kapal selam Prancis
Jumat, 5 April 2024 1:45 Wib
PJ Bupati Lampung Barat janjikan umroh kepada siswi penghafal Al Quran
Selasa, 2 April 2024 17:29 Wib