Bandarlampung (ANTARA) - Aksi Cepat Tanggap (ACT) Lampung menggelar do'a bersama dan sholat ghaib untuk korban penembakan di New Zealand dengan puluhan jamaah masjid Babusalam Kelurahan Pinang jaya, Kecamatan Kemilling, Bandarlampung.
Head Of Marketing Comunication ACT Fajar Yusuf Dirgantara, mengatakan, di Bandarlampung, kegiatan ini merupakan seruan dari para ulama dan ormas-ormas Islam Indonesia kepada seluruh umat muslim di dunia.
Ia mengatakan, bahwa seruan tersebut adalah ajakan untuk bersama-sama mendoakan saudara-saudara sesama muslim yang menjadi korban penembakan dengan salat ghaib.
"Ini merupakan rasa empati kita terhadap umat muslim yang dibantai di New Zealand, untuk itu kami mengajak warga mendoakan mereka dengan mengadakan salat ghaib di masjid-masjid terdekat," kata dia menjelaskan.
Fajar menambahkan, selain di masjid Babusalam kegiatan sholat ghaib juga dilakukan bersama di masjid Jami Al-Hidayah Waykandis Bandarlampung, dalam kesempatan ini ACT juga menggalang donasi untuk membantu korban.
Sementara itu Abdurahman selaku penguris masjid Babusalam mengatakan, kegiatan ini adalah sebagai bentuk kepedulian sesama kaum muslim yang berada di New Zeland dan juga sebagai rasa bela sungkawa kepada saudara-saudara di sana.
"Dalam kesempatan ini, kami berdo'a semoga saudara-saudara kita yang meninggal di sana diampuni dosa-dosanya dan amal ibadahnya diterima," kata dia.
Berita Terkait
Polda Lampung temukan mobil curian terkait penembakan
Senin, 8 April 2024 20:32 Wib
Satu orang diduga terlibat penembakan depan Mapolda Lampung ditangkap
Minggu, 7 April 2024 19:02 Wib
Ukraina sangkal keterlibatan dalam serangan penembakan di Moskow, Rusia
Sabtu, 23 Maret 2024 12:49 Wib
Kemlu RI sebut tidak ada WNI jadi korban serangan di teater dekat Moskow
Sabtu, 23 Maret 2024 11:58 Wib
Dua helikopter evakuasi tiga jenazah korban penembakan KKB dari Pos Pol 99
Jumat, 22 Maret 2024 12:35 Wib
2 tewas, 5 terluka akibat penembakan di Washington DC
Senin, 18 Maret 2024 9:21 Wib
Mantan suami artis lakukan penembakan di Jakarta
Selasa, 27 Februari 2024 14:44 Wib
Maskapai penerbangan diminta waspada pasca penembakan pesawat di Dekai
Sabtu, 17 Februari 2024 20:46 Wib