Bandarlampung, (Antaranews Lampung) – Bupati Tulangbawang, Provinsi Lampung Winarti memerintahkan Kepala Dinas Kesehatan bersama jajaran untuk bisa memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada para pengungsi yang terkena dampak banjir selama 24 jam.
“Saya mau masyarakat yang mengungsi mendapatkan pelayanan kesehatan gratis, dan menyiagakan posko kesehatan bila sewaktu-waktu ada masyarakat yang ingin membutuhkan pengobatan gratis,” kata Winarti, melalu pesan singkat dari ponselnya yang diterima di Bandarlampung, Selasa.
Menurutnya, pelayanan kesehatan ini diberikan secara gratis kepada masyarakat yang mengungsi akibat dampak banjir meluapnya Sungai (Way) Tulang Bawang.
Selain itu, untuk posko kesehatan, harus dilengkapi dengan dokter, perawat dan bidan. Serta ketersediaan obat-obatan harus segera dipenuhi.
Ia menjelaskan, tenaga kesehatan ini harus dilakukan piket, agar kesehatan masyarakat yang ada di pengungsian selalu terpantau dan terjaga.
“Harus dibagi piket, satu hari menjadi tiga bagian, yaitu pagi sampai siang, siang sampai malam, dan malam sampai pagi. Ini agar kesehatan warga terpantau,” katanya.
Selain petugas posko harus siaga 24 jam, puskesmas juga harus tetap siaga, bila terdapat masyarakat yang harus mendapatkan perawatan.
“bila hujan seperti ini terus, maka banyak masyarakat berpeluang terserangpenyakit seperti flu , gatal-gatal dan lainnya. Maka dari itu, semua harus tetap siaga,” ungkapnya.
Bupati Winarti perintahkan layanan kesehatan pengungsi banjir 24 jam
Warga terdampak banjir sedang memeriksakan kesehatannya di posko. (antaralampung/HO)
