Tuban (Antaranews Lampung) - "Dia sudah patuh menjalani hukuman, tentu saya kira bagus," kata Ma'ruf dimintai tanggapannya atas bebasnya Ahok, disela kegiatannya di Tuban, Jawa Timur, Rabu.
Calon Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin menilai baik bebasnya mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) setelah menjalani hukuman kasus penodaan agama.
Ma'ruf mengatakan bebasnya Ahok sebagai suatu hal yang biasa, sebab yang bersangkutan sudah menjalani hukuman sesuai putusan.
Pada Kamis, 24 Januari 2019, Basuki Tjahaja Purnama akan menghirup udara kebebasan setelah menjalani masa hukuman di penjara sejak 9 Mei 2017.
Melalui akun Instagram @basukibtp, tim Basuki mengunggah surat Basuki yang ditujukan kepada para pendukungnya.
Basuki meminta agar para pendukungnya tidak menyambutnya di Mako Brimob saat dirinya dibebaskan nanti. Ia juga meminta maaf kepada berbagai pihak atas segala kesalahannya.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo sebelumnya mengatakan Polri tidak akan memberikan pengamanan khusus pada hari pembebasan terpidana kasus penodaan agama, Basuki Tjahaja Purnama, di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat.
Menurut dia, pengamanan dari Korbrimob Polri dan jajaran Polsek Cimanggis cukup untuk mengamankan proses pembebasan Basuki.
"Antisipasi (keamanan) dari Brimob dan Polsek Cimanggis. Sudah cukup itu," kata Dedi.
Berita Terkait
TKN enggan tanggapi Ahok
Rabu, 7 Februari 2024 12:40 Wib
Ahok: Saya akan fokus kampanye Ganjar-Mahfud di Jakarta
Sabtu, 3 Februari 2024 20:28 Wib
Menteri PUPR siap pindah ke Ibu Kota Nusantara pada Juli 2024
Jumat, 2 Februari 2024 22:07 Wib
Basuki imbau ASN PUPR pilih capres-cawapres sesuai hati nurani
Jumat, 2 Februari 2024 20:48 Wib
Sri Mulyani jawab isu mundur dari Kabinet Jokowi
Jumat, 19 Januari 2024 12:02 Wib
KPK periksa Ahok selama 6,5 jam
Selasa, 7 November 2023 17:46 Wib
Ahok dipanggil KPK saksi perkara LNG
Selasa, 7 November 2023 12:19 Wib
Kamis ini Presiden resmikan tol Indralaya-Prabumulih Sumsel
Senin, 23 Oktober 2023 12:40 Wib