Lampung Timur (Antaranews Lampung) - Dana desa yang diberikan pemerintah pusat ke desa sejauh ini telah menunjang kemajuan di perdesaan, kata Mulyadi, Kepala Desa Way Areng Kecamatan Mataram Baru Kabupaten Lampung Timur Provinsi Lampung.
Mulyadi mengatakan itu di Lampung Timur, Sabtu (12/1).
"Berkat dana desa, peningkatannya bagus, ada progres pembangunan-pembangunan di desa yang siknifikan, masyarakat jadi merasakan," katanya.
Mulyadi menyebutkan, dana desa dan dana lainya yang diterima di desanya, untuk menyelenggarakan pembangunan fisik dan nonfisik.
"Membangun drainase, terus paving blok, gorong-gorong dan masih banyak lagi, pemberdayaan juga banyak sekali, untuk insentif guru PAUD, TK, pelatihan LPM dan banyak lagi," ujarnya.
Mulyadi menyebutkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) desanya tahun anggaran 2018.
Pendapatan Rp1.359.554.000.
Rincian komponen pendapatan desa itu bersumber dari Pendapatan Asli Desa (PAD) Rp1.500.000; Dana Desa (DD) Rp929.216.000; Alokasi Dana Desa (ADD) Rp327.567.000; Bagi Hasil Pajak dan Retribusi Rp16.567.000; Bantuan Pemerintah Kabupaten Rp78.600.000; Bantun Pemerintah Provinsi Rp6.000.000; lain-lain Rp4.000.00.
Belanja Desa, Rp1.250.375.000
Surplus / Defisit Rp109.179.000; Pembiayaan Rp109.179.000.
Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (Silpa) tahun 2017 Rp55.821.000; Penyertaan Modal Rp165.000.000.(adv)
Kades Way Areng : Dana Desa Dorong Kemajuan
APBDes Way Areng (Ist)
