Ankara, Turki (Antaranews Lampung) - Operasi kontrateror, yang mungkin dilancarkan Turki di sisi timur Sungai Eufrat di Suriah, tidak berkaitan dengan penarikan tentara Amerika Serikat dari Suriah, kata Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu pada Kamis (10/1).
"Operasi kami terhadap YPG/PKK tidak berkaitan dengan apakah AS akan pergi atau tidak," kata Cavusoglu kepada stasiun televisi berita NTV.
Cavusoglu menyatakan pengumuman oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, bahwa operasi akan dilancarkan, dikeluarkan sebelum Presiden AS Donald Trump pada Desember secara mengejutkan memutuskan untuk membawa tentara AS ke luar Suriah.
"Kami tidak tahu bahwa AS akan keluar (dari Suriah). Namun, apakah AS keluar atau tidak, kami akan melakukan apa yang perlu terhadap organisasi teror yang menimbulkan ancaman terhadap keamanan nasional kami," ia menambahkan, sebagaimana dikutip Kantor Berita Anadolu --yang dipantau Antara di Jakarta, Jumat pagi.
Pada 12 Desember, Erdogan mengumumkan operasi militer Turki akan dilancarkan untuk menyelamatkan wilayah itu dari gerilyawan PKK/PYD, yang juga dikenal dengan nama PKK/YPG.
Belakangan, Erdogan memutuskan untuk menunda operasi, tapi presiden Turki itu telah berulang kali mengatakan Turki siap melakukan tindakan dalam waktu sangat dekat untuk menghapuskan "koridor teror" di Suriah Utara.
"Turki memiliki tekad kuat mengenai masalah ini," kata Cavusoglu. Ia menambahkan Turki akan memutuskan garis waktu bagi operasi tersebut.
"Kami takkan meminta izin dari siapa pun mengenai masalah ini," ia menambahkan.
Berita Terkait
Jet tempur Turki hantam target milisi Kurdi di Irak dan Suriah
Rabu, 2 Februari 2022 13:34 Wib
Erdogan tuding AS dukung militan Kurdi eksekusi mati 13 warga Turki
Senin, 15 Februari 2021 23:16 Wib
Turki tangkap 38 orang, termasuk ketua partai pro-Kurdi
Sabtu, 16 Mei 2020 8:31 Wib
Aktor Adi Kurdi "Keluarga Cemara" meninggal dunia
Jumat, 8 Mei 2020 13:15 Wib
Bom mobil meledak di perbatasan Suriah, Turki tewaskan empat orang
Senin, 17 Februari 2020 11:33 Wib
319 orang tewas dalam protes antipemerintah sejak 1 Oktober di Irak
Selasa, 12 November 2019 9:44 Wib
Presiden Turki sebut AS tidak penuhi kesepakatan Suriah
Jumat, 8 November 2019 5:30 Wib
Tentara AS dipertahankan di wilayah Suriah, begini pendapat Presiden Bashar
Sabtu, 2 November 2019 12:57 Wib