Wagub Bakal Tonton Pertandingan Pra-PON Lampung

Bandarlampung (Antaranews Lampung) - Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri dijadwalkan menghadiri laga amal untuk korban tsunami Selat Sunda antara Persija melawan Pra-PON Lampung yang akan digelar di Stadion Sumpah Pemuda PKOR Way Halim, Kota Bandar Lampung, Minggu (13/1).
     
"Kami telah memberitahukan kepada wakil gubernur akan adanya laga amal antara tim Persija melawan Pra-PON Lampung. Wagub direncanakan hadir dalam laga tersebut, mengingat beliau (wagub red) juga menyukai sepak bola," kata Asisten Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung, Taufik Hidayat, di Bandarlampung, Rabu.

Ia menyebutkan, Pemerintah Provinsi Lampung sangat mendukung laga amal  bertajuk "Charity Games Pray for Lampung" sebagai bentuk kepedulian kepada para korban tsunami Selat Sunda. 
     
Dalam menyukseskan laga tersebut, Pemprov Lampung juga telah menyiapkan satu unit bus untuk pemain Persija dan beberapa unit ambulans untuk kelancaran laga amal tersebut.
       
Pihaknya, juga telah berkoordinasi dengan jajaran organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung untuk menyukseskan laga amal ini. 
       
"Kami terus berkoordinasi guna menyukseskan kegiatan ini, seperti menggerakkan Satpol PP, menurunkan tenaga kesehatan, dan lainnya. Upaya ini diharapkan mampu membuat laga amal dapat berjalan dengan baik," jelasnya.

Manajer Program Pra-PON 2020 Lampung, Adolf Ayatullah menjelaskan laga amal ini merupakan bentuk kepedulian masyarakat sepak bola Lampung terhadap bencana tsunami. 

Adolf mengatakan dalam menghadapi Persija pihaknya juga telah mengkonfirmasi bahwa ada beberapa pemain lain untuk memperkuat Pra-PON Lampung seperti Dedi Hartono, Roni Rosadi, Guntur Tri Aji, Purwaka, dan beberapa pemain terkenal lainnya.

Dalam laga itu juga, akan dilakukan lelang sebanyak 20 jersey Persija yang ditanda tangani oleh para pemain persija. 
       
"Rencananya juga akan ada lelang jersey Gubernur Lampung,” ujarnya.

Tiket pada pertandingan ini dibandrol untuk masing-masing kelas, yakni reguler seharga Rp30 ribu, dan VIP seharga Rp100 ribu. 
     
 Keuntungan dari penjualan tiket tersebut juga akan disumbangkan untuk para korban bencana tsunami. 
     
 "Hingga saat ini telah terjual sekitar 1.000 tiket, dan targetnya seluruh stadion dapat terisi penuh oleh para penonton,” jelasnya.

 Ia menyambut baik dukungan Pemprov Lampung untuk kelancaran laga tersebut.
       
"Kami sangat berharap Pemprov Lampung mendukung kegiatan ini, sehingga laga amal ini mampu berjalan dengan baik dan kondusif," tambah Adolf.