BUMN Salurkan Bantuan Korban Tsunami Lampung Senilai Rp1,9 Miliar

id Bantuan bumn, posko bumn, bumn hadir untuk negeri, tsunami Selat Sunda

BUMN Salurkan Bantuan Korban Tsunami  Lampung Senilai Rp1,9 Miliar

Kepala Biro Antara Lampung Hisar Sitanggang dan perwakilan dari PTPN VII menyerahkan secara simbolis bantuan untuk korban tsunami di Kabupaten Lampung Selatan, Jumat, (4/1/2019) (Antaranews Lampung/Dian Hadiyatna)

Ada sebanyak 39 BUMN yang peduli terhadap korban bencana tsunami Selat Sunda, kata Daniel
Lampung Selatan (Antaranews Lampung ) - Sebanyak 39 perusahaan badan usaha milik negara (BUMN) telah menyalurkan bantuan logistik kepada korban terdampak bencana tsunami Selat Sunda di perairan pesisir Pantai Selatan, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung mencapai Rp1,9 miliar.

"Ada sebanyak 39 BUMN yang peduli terhadap korban bencana tsunami Selat Sunda itu, di antaranya Perum Lembaga Kantor Berita Nasional ANTARA, PTPN 7 dan lainnya," kata Koordinator Posko BUMN Peduli Bencana Tsunami Selat Sunda, Daniel, di Lampung Selatan, Jumat. 

Daniel menjelaskan total sebanyak 39 perusahaan BUMN tersebut telah membantu korban tsunami dalam waktu dua pekan ini. Bahkan hingga saat ini masih ada bantuan logistik dari perusahaan BUMN yang masuk ke posko dan disalurkan kepada yang berhak menerimanya. "Total selama dua pekan ini keseluruhan mencapai sebesar Rp1,9 miliar," kata dia.

Sebelummya, Perum LKBN ANTARA Biro Lampung bersama Koordinator BUMN PTPN 7 mengunjungi lokasi terdampak tsunami di Desa Way Muli Timur untuk memberikan bantuan kepada korban tsunami di sini.

Bantuan dari Perum LKBN ANTARA tersebut diberikan langsung oleh Kepala Biro (Kabiro) ANTARA Lampung Hisar Sitanggang bersama Koordinator BUMN Peduli Bencana Tsunami Selat Sunda Daniel kepada perwakilan warga di pengungsian Desa Way Muli Timur.

Bantuan juga diberikan perwakilan ibu-ibu PTPN 7 kepada para korban tsunami, antara lain berupa peralatan sekolah terpal, dan perlengkapan sehari-hari yang sangat dibutuhkan oleh para korban bencana tsunami Selat Sunda di Lampung Selatan itu.