Bandarlampung, (Antaranews.Lampung)- Petugas kepolisian Polres Tanggamus menangkap Mur (50), tersangka yang diduga telah melakukan penipuan penjualan pabrik padi di Pekon (Desa) Kelungu, Kecamatan Kota Agung, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung.
"Kami menangkap tersangka pada Selasa (11/12) di kediamannya di Pekon Kelungu, Kecamatan Kota Agung, Kabupaten Tanggamus. Kami menangkapnya berdasarkan laporan dari San Bejo," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tanggamus, AKP Edi Qorinas saat dihubungi melalui teleponnya dari Bandarlampung, Jumat.
Kasatreskrim Polres Tanggamus itu menjelaskan, kejadian bermula saat Mursalin (pemilik pabrik padi) ingin menjual pabriknya dengan harga sebesar Rp150 juta melalui perantara tersangka. Sistem pembayaran dari pabrik padi tersebut dengan cara dibayar tiga kali.
"Tersangka ini sudah dianggap adik oleh San Bejo. Kemudian ia menjual pabrik itu ke San Bejo dengan rincian pembayaran tiga kali yaitu Rp50 juta tanggal 24 April 2017, Rp90 juta tanggal 11 Mei 2017, dan Rp10 juta tanggal 10 Mei 2018," kata dia menjelaskan.
Saat San Bejo mendatangi pabrik padi tersebut untuk meminta hasil penggilingan, kemudian Diana anak dari Mursalin yang menjaga pabrik tersebut mengatakan bahwa dirinya belum menerima uang dari tersangka hasil dari penjualan pabrik oleh bapaknya.
"Anak dari Mursalin ini mengaku belum terima uangnya, sedangkan San Bejo katanya telah memberikan uang kepada tersangka sebesar Rp150 juta. Dari situ San Bejo melaporkan peristiwa ini ke kantor Polisi," kata dia menerangkan.
Dari pengakuan tersangka, bahwa dirinya memang telah menerima uang. Namun, uang yang diterimanya dari San Bejo tidak sejumlah Rp150 juta melainkan hanya Rp60 juta dengan dua kali pembayaran.
"Pengakuannya juga, uang tersebut telah diberikan oleh Dedi, yang merupakan anak dari Mursalin juga. Tapi kita terus mengembangkan kasus tersebut dari bukti-bukti yang kami dapat berupa tiga kuitansi pembayaran pabrik padi. Untuk tersangka sementara ini kita persangkakan pasal 372 atau 378 dengan ancaman penjara 4 tahun," kata Kasatreskrim itu
Berita Terkait
Kerja sama Polri-Bea Cukai ungkap pabrik narkoba Fredy Pratama
Senin, 8 April 2024 11:36 Wib
Lemkapi apresiasi Polri temukan pabrik narkoba jaringan buronan Fredy Pratama
Sabtu, 6 April 2024 18:49 Wib
AQUA Lampung berbagi kebaikan di bulan Ramadhan
Jumat, 22 Maret 2024 13:41 Wib
DLH Kota Tangerang bekukan izin pabrik sebabkan warga keracunan
Rabu, 7 Februari 2024 5:58 Wib
Puluhan warga Karawang diduga keracunan gas pabrik Pindo Deli 2
Sabtu, 20 Januari 2024 23:39 Wib
Pabrik AQUA Tanggamus produksi minuman kemasan dari sumber air pegunungan
Senin, 18 Desember 2023 21:23 Wib
Presiden Jokowi hari ini bakal resmikan Proyek Tangguh Train 3
Jumat, 24 November 2023 5:56 Wib
Pupuk Indonesia segera bangun pabrik pupuk di Papua Barat
Sabtu, 11 November 2023 19:35 Wib