Waykanan (Antaranews Lampung) – Polres Waykanan melalui Satlantas melakukan pendidikan dan pelatihan patroli keamanan sekolah tingkat SMA yang diikuti 60 siswa.
“Kita lakukan sosialisasi ini agar para pelajar sadar betapa pentingnya keselamatan di jalan raya. Semoga atas sosialisasi ini bisa mengurangi angka pelanggaran di jalan raya,” ujar Kapolres Waykanan AKBP Andy Siswantoro di Blambangaan Umpu, Waykanan, Rabu.
Menurutnya, pelatihan ini sangat baik dan bagus untuk diikuti oleh para pelajar, karena hampir rata-rata pelanggaran di jalan raya oleh anak-anak sekolah, dari tidak menggunakan helm, tidak mempunyai SIM, boncengan tiga, dan lainnya.
Selain itu, pelatihan PKS (Patroli Keamanan Sekolah), ini sangat bagus guna memperoleh pengetahuan dan dapat membentuk mental anak-anak, dengan mengikuti pelatihan ini, dapat juga melatih kedisiplinan para pelajar, selain itu dapat menjadi contoh bagi rekan lainnya, banyak manfaat yang didapat.
“Semoga pelatihan ini dapat menambah ilmu dan pengetahuan bagi anak-anak pelajar yang ada di Kabupaten Waykanan,” katanya.
Andy menjelaskasn pendidikan dan pelatihan PKS selain memberikan gambaran juga bertujuan menciptakan duta lalu lintas di lingkungan sekolah, dapat menanamkan budaya tertib berlalu lintas mulai dari diri sendiri, lingkungan sekolah dan ke masyarakat serta membantu Kepolisian dalam menciptakan dan menjaga Kamseltibcarlantas di lingkungan sekolah.
Ia mengharapkan, agar siswa selaku peserta PKS betul-betul memahami materi dan pelatihan yang diberikan dengan baik, sehingga dapat diterapkan di sekolah para pelajar SMA dan SMK tersebut.
Pelatihan tersebut diikuti 60 siswa dari SMA N 1 Blambangan Umpu , SMK N 1 Blambangan Umpu, SMA N 1 Baradatu, SMK N 1 Baradatu, SMA N 1 Banjit dan SMK N 1 Banjit Kabupaten Waykanan.
Polres Waykanan Didik Siswa Tertib Berlalu Lintas
Polres Waykanan memberi pelatihan tentang tertib berlalu lintas kepada pelajar. (Antaralampung/emir/ist)
