BUMN pulihkan sejumlah layanan di Sulteng

id bumn pulihkan layanan,layanan di sulteng pulih,gempa sulteng

BUMN pulihkan sejumlah layanan di Sulteng

Menteri BUMN Rini Soemarno (tengah) mengunjungi pusat pembangkit listrik kota Palu yang rusak akibat gempa, Senin (1/10). (FOTO: ANTARA/Irwansyah Putra/Dok)

Sebanyak 164 ribu tabung gas LPG telah disalurkan melalui empat SPPBE di Sulawesi Tengah. Kondisi stok BBM dan LPG untuk Sulteng telah normal kembali
Jakarta (Antaranews Lampung) - Sejak gempa Sulawesi Tengah beberapa waktu lalu, hingga 17 Oktober 2018 sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah berhasil memulihkan beberapa layanan yang rusak akibat gempa.

Berdasarkan data Kementrian BUMN yang diterima di Jakarta, Jumat, di bidang telekomunikasi pemulihan Site BTS sudah mencapai 98,76 persen, layanan Telkom Backbone & Metro sudah 100 persen.

Di bidang kelistrikan PT PLN telah memulihkan sistem kelistrikan di Sulawesi Tengah hingga 100 persen. Tujuh gardu induk yang ada telah beroperasi seluruhnya, didukung dengan 2.049 gardu distribusi yang telah beroperasi.

Selain itu, sebanyak 45 penyulang telah pulih 100 persen. Sebesar 101 MW daya tersedia untuk Palu. Saat ini beban puncak sistem Sulteng sebesar 81,72 MW.

Sebanyak 68 unit genset PLN telah didistribusikan dan beroperasi di daerah Palu, Donggala dan Sigi.

Listrik PLN telah berhasil menjangkau sejumlah pelanggan prioritas, di antaranya 17 perkantoran pemerintahan dan TNI/Polri, dua PDAM, 11 SPBU, delapan rumah sakit, 21 titik ekonomi Palu, sembilan masjid dan tujuh gereja.

Di bidang perbankan, khusus BNI, sebanyak 17 kantor cabang dan kantor cabang pembantu (Palu, Parigi dan Mamuju) telah kembali beroperasi, didukung 97 ATM telah online dan empat unit Kas Keliling (BNI O-Branch).

Bank Mandiri, sebanyak enam kantor cabang reguler dan tiga cabang mikro telah beroperasi dengan didukung sebanyak 59 ATM yang sudah kembali online.

Bank Tabungan Negara (BTN), sebanyak lima outlet Bank BTN telah kembali beroperasi, dengan didukung sebanyak delapan ATM yang online dan satu unit mobil kas keliling.

BRI, sebanyak 35 (dari total 39) jaringan kantor BRI telah beroperasi kembali. Didukung 92 ATM (dari total 106 ATM) yang sudah kembali pulih. Pemulihan operasional dan layanan nasabah didukung oeh jaringan BRISat, 1 E-Buzz serta 13 teras keliling.

Layanan BBM dan LPG, sebanyak 95 persen SPBU Pertamina di Sulteng yang terdampak bencana telah kembali pulih. Sebanyak 33 SPBU telah kembali beroperasi, yakni 15 SPBU di Palu, tiga SPBU di Donggala, satu SPBU di Sigi, tujuh SPBU di Parigi Moutong, tiga SPBU di Mamuju Tengah dan tiga SPBU di Mamuju Utara.

Sebanyak 164 ribu tabung gas LPG telah disalurkan melalui empat SPPBE di Sulawesi Tengah. Kondisi stok BBM dan LPG untuk Sulteng telah normal kembali.

Data Kementrian BUMN juga menyebutkan adanya bantuan sosial sinergi BUMN, yaitu total bantuan CSR dan Bina Lingkungan BUMN telah mencapai Rp57 Miliar.
 
Nilai tersebut berasal dari 28 BUMN, yakni Telkom, BRI, Mandiri, BTN, PLN, Pupuk Indonesia, Bandha Gara Reksa, Taspen, Adhi Karya, Hutama Karya, Bukit Asam, Pertamina, Wijaya Karya, BNI 46, TWC, Angkasa Pura I, Jamkrindo, PTPN Holding, Surveyor Indonesia, PT KAI, Pelindo I, Pelindo II, Pelindo III, Pelindo III, Semen Baturaja, INKA, Dahana, PT PAL, Pindad dan HIN.