Mensos kunjungi korban gempa Sumenep

id gempa sumenep, gempa sapudi, mensos kunjungi sumenep,gempa bumi

Mensos kunjungi korban gempa Sumenep

Mensos saat berkunjung ke Sumenep. (antara/Biro Humas Kemensos.)

Mewakili pemerintah pusat saya mengucapkan turut berduka cita atas bencana gempa bumi yang terjadi dini hari tadi (11/10).
Bandarlampung (AntaraNews.Lampung) - Menteri Sosial RI Agus Gumiwang Kartasasmita mengunjungi Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Provinsi Jawa Timur, Kamis sore. 
 
Siaran pers dari  Biro Hubungan Masyarakat Kementerian Sosial RI diterima di Bandarlampung, menjelaskan kedatangan Menteri  untuk menemui korban luka-luka di Puskesmas Gayam, mengunjungi warga lokasi terdampak gempa, dan menyerahkan santunan ahli waris korban meninggal. 
 
"Mewakili pemerintah pusat saya mengucapkan turut berduka cita atas bencana gempa bumi yang terjadi dini hari tadi (11/10). Kepada keluarga korban meninggal semoga diberikan kekuatan dan ketabahan. Dan kepada 24 warga mengalami luka-luka semoga segera pulih," kata Menteri usai mengunjungi korban luka-luka di Puskesmas Gayam.  
 
Dalam kunjungan ini Mensos menyerahkan santunan kepada ahli waris dari tiga korban meninggal atas nama H. Nadar, Nuril Kasmilia, dan Sarwini. Serta menyerahkan bantuan berupa 20 tenda gulung, 50 velbed, 60 selimut, 60 paket sandang, 20 kasur, 20 foodware, dan enam tenda keluarga. 
 
Ia mengatakan dalam kondisi bencana gempa bumi seperti ini kehadiran pemerintah di lokasi sangat penting untuk memastikan segala keperluan warga terdampak gempa terpenuhi dan mereka tertangani dengan baik. 
 
"Dengan kita hadir di tengah-tengah mereka, ada semangat untuk bangkit, ada perasaan tenang karena mereka tidak sendiri. Di saat yang sama pemerintah harus bekerja cepat dan tanggap dalam penanganan korban bencana," terangnya. 
 
Seperti diketahui gempa bumi dengan kekuatan magnitudo M6,4 mengguncang wilayah Jawa Timur dan Bali pada Kamis (11/10) pukul 01.57 WIB. 
 
BMKG melaporkan episenter gempabumi terletak pada koordinat 7,47 LS dan 114,43 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 55 km arah timur laut Kota Situbondo, Kabupaten Situbondo, Propinsi Jawa Timur pada kedalaman 12 km. 
 
Sebanyak tiga orang meninggal dunia dan 24 orang mengalami luka-luka. Dari jumlah tersebut 16 di antaranya tengah dirawat di Puskesmas Kecamatan Gayam.
 
Gempa juga menyebabkan kerusakan rumah warga yakni 210 rumah di Kecamatan Gayam 31 rumah rusak ada di Kecamatan Nonggunong.