Beijing (AntaraNews Lampung) - Distributor kendaraan mewah BMW di China akan menarik untuk reparasi (recall) terhadap lebih dari 139.000 unit mobil tipe Seri 3 mulai 9 November 2018, setelah ditemukan masalah pada sistem pendingin udara (air conditioning/AC).
Badan pengawas produk di China, Minggu (16/9), mengatakan penarikan itu akan melibatkan 89.309 kendaraan BMW Seri 3 yang diproduksi di China antara Mei 2005 dan Juli 2011.
Sedangkan sebanyak 50.143 mobil BMW tahun produksi Januari 2005 hingga Juli 2011 yang masuk dari jalur impor juga akan ditarik kembali untuk diperbaiki.
"Suatu komponen di dalam blower AC setelah digunakan dapat menyebabkan meningkatnya resistensi, yang dapat menyebabkan peningkatan suhu dan potensi terjadinya kebakaran," kata pihak berwenang itu dilansir Kantor Berita Xinhua, Senin dini hari.
BMW Brilliance Automotive sebagai perusahaan patungan yang berbasis di Cina Timur, bersama BMW China Automotive Trading menyatakan bakal memeriksa kendaraan kemudian mengganti komponen yang rusak secara cuma-cuma.
Berita Terkait
Toprak klaim kemenangan bersama BMW di Catalunya
Minggu, 24 Maret 2024 4:37 Wib
MyPertamina Tebar Hadiah 2024 siapkan paket haji furoda dan BMW 320i
Jumat, 8 Maret 2024 18:11 Wib
New BMW X5 dibekali sejumlah fitur canggih
Rabu, 18 Oktober 2023 15:25 Wib
BMW tawarkan BMW Z4 M40i, harganya Rp1,7 miliar
Jumat, 31 Maret 2023 7:23 Wib
Tahun 2022, BMW jual lebih dari 215.000 mobil listrik
Minggu, 29 Januari 2023 11:15 Wib
BMW AML-Dompet Dhuafa Waspada bagikan paket "school kit" untuk anak sekolah
Sabtu, 14 Januari 2023 9:58 Wib
BMW X4 M Competition terbaru hadir lebih "sporty"
Jumat, 29 Juli 2022 9:10 Wib
BMW luncurkan The New 5 Touring M Sport di Indonesia,harganya Rp1,68 miliar
Jumat, 1 Juli 2022 7:15 Wib