Lampung Timur (Antaranews Lampung) - Balai Taman Nasional Way Kambas (TNWK) Lampung menggiatkan patroli rutin dalam kawasan hutan sebagai langkah meminimalkan terjadinya kebakaran yang dikhawatrikan asapnya menggangu pelaksanaan Asian Games di Palembang-Jakarta, 18 Agustus hingga 2 September 2018.
"Selama pelaksanaan Asian Games tidak boleh ada kebakaran di hutan Way Kambas, harus diminimalisasikan, tidak boleh ada asap, ini perintah salah satu Dirjen KLHK," kata Kepala Balai TNWK Lampung, Subakir, saat dihubungi di Lampung Timur, Rabu (25/7).
Ia mengatakan upaya meminimalkan kebakaran itu dilakukan dengan patroli rutin bersama personil Polres Lampung Timur dan Kodim 0411/ Lampung Tengah.
Menurutnya, tindakan yang dilakukan tim patroli tersebut memadamkan api dan mencegah pembakaran oleh orang yang tidak bertanggungjawab.
"Jika ada kebakaran kita segera memaadamkan dan kalau ada yang sengaja membakar akan ditangkap dan diproses hukum di polres," kata Subakir.
Namun, kebakaran hutan Way Kambas sulit dihindari, menyusul musim kemarau yang sedang berlangsung sekarang ini.
Dia memastikan area hutan Way Kambas yang terbakar merupakan rumput ilalang kering dan cakupanya tidak luas sehingga dengan mudah dipadamkan.
"Ya kemarin ada kebakaran tapi tidak luas, paling 5 - 10 hektare.Hanya ilalang yang kebakar,tetapi kita cepat memadamkan dan beruntungnya di hutan Way Kambas tidak ada gambut. Intinya kita hanya meminimalisasikan," tandas Subakir.
TNWK patroli rutin minimalkan kebakaran hutan
Kepala Balai Taman Nasional Way Kambas (TNWK) Subakir (FOTO: ANTARA Lampung/Muklasin)
Selama pelaksanaan Asian Games tidak boleh ada kebakaran di hutan Way Kambas, harus diminimalisasikan, tidak boleh ada asap, ini perintah salah satu Dirjen KLHK, kata Subakir
