Jasa Raharja-Korlantas buka pos pelayanan terpadu

id arus balik, idul fitri, pos pelayanan terpadu, jasa raharja, korlantas

Jasa Raharja-Korlantas buka pos pelayanan terpadu

PT Jasa Raharja (Persero) Lampung bersama Korps Lalu Lintas Kepolisian RI (Korlantas Polri) membuka pos pelayanan terpadu di Hotel 56 Kalianda, Lampung Selatan, Sabtu (16/6). (Foto: Antara Lampung/Agus Wira Sukarta)

Pos pelayanan terpadu dikhususkan untuk arus balik Lebaran 2018 dari Lampung atau Sumatera menuju ke Pulau Jawa
Bandarlampung (Antaranews Lampung) - PT Jasa Raharja (Persero) Lampung bersama Korps Lalu Lintas Kepolisian RI (Korlantas Polri) membuka pos pelayanan terpadu.

"Pos pelayanan terpadu dikhususkan untuk arus balik Lebaran 2018 dari Lampung atau Sumatera menuju ke Pulau Jawa," kata Kepala Cabang Jasa Raharja Lampung, Suratno, pada peresmian Pos Pelayanan Terpadu, di Hotel 56 Kalianda, Lampung Selatan, Sabtu (16/6).

Ia menyebutkan fasilitas yang ada di pos pelayanan terpadu tersebut, yakni bengkel khusus kendaraan roda dua atau sepeda motor, minuman kopi dan teh.

Kemudian, lanjutnya, memberikan pelayanana pijat, pemeriksaan dan pengobatan.

"Semuanya itu gratis. Kami juga menyediakan tempat untuk shalat (musala) serta parkir yang luas," ujarnya.

Kepala Cabang Jasa Raharja Lampung itu mengharapkan khusus para pemudik pengendara sepeda motor untuk beristirahat di Pos Pelayanan Jasa Raharja sebelum melanjutkan perjalanan ke Bakauheni.

"Pemudik diharapkan dapat memanfaat waktu serta fasilitas yang ada di pos pelayanan tersebut," tambah Suratno.

Terkait santunan korban kecelakaan lalu linta, ?PT Jasa Raharja (Persero) Lampung telah memberikan santunan kepada ahli waris korban meninggal dunia akibat kecelakaan.

"Walaupun memasuki hari libur nasional tahun 2018, Jasa Raharja Lampung tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya yang mengalami musibah kecelakaan," kata Suratno.

Ia menyebutkan data korban selama PAM Lebaran sejak 8 Juni sampai dengan H-3 atau tiga hari menjelang Lebaran 2018 data korban yang mengalami kecelakaan sebanyak 11 orang meninggal dunia dan 29 orang luka-luka.

Ia menjelaskan dari 11 orang yang meninggal dunia, 10 korban santunannya telah diselesaikan dan dana santunan telah dibayarkan kepada ahli waris korban.