Masyarakat diminta waspadai curah hujan tidak menentu

id hujan lebat

Masyarakat diminta waspadai curah hujan tidak menentu

Ilustrasi potensi hujan lebat di Lampung (bmkg.go.id)

Curah hujan tidak menentu, kadang malam, kadang siang. Dan semua warga agar berhati-hati khususnya yang tinggal di dekat sungai
Waykanan, Lampung (Antaranews Lampung) - Kepala Pelaksana BPBD Waykanan, Provinsi Lampung Rusli Arsyad mengimbau kepada seluruh masyarakat agar lebih waspada pada curah hujan tidak menentu dan datang yang tidak beraturan. 

"Curah hujan tidak menentu, kadang malam, kadang siang. Dan semua warga agar berhati-hati khususnya yang tinggal di dekat sungai," kata dia, di Waykanan, Minggu.

Menurutnya, curah hujan yang masih tinggi membuat warga dan masyarakat harus berhati-hati, terutama yang tinggal di pinggiran kali atau sungai karena sewaktu-waktu dapat banjir bandang dadakan. 

Selain itu, bukan hanya banjir tetapi masyarakat harus berhati -hati kemungkinan adanya angin kencang yang sewaktu - waktu datang, salah satunya puting beliung. 

"Masyarakat harus eksta hati-hati bila ada pohon yang sudah rapuh cepat lapor kepada petugas atau secara bergotong royong memotong agar tidak menimpa rumah di bawahnya," katanya. 

Rusli mengharapkan kepada masyarakat terus berhati-hati, karena dipredksi hujan ini akan sampai akhir bulan Mei 2018 dan memasuki musim kemarau pada Juni 2018. 

Prakirawan Stasiun Meteorologi Radin Inten Lampung Ramadhan Nurpambudi mengatakan Kabupaten Waykanan sampai saat ini masih berpotensi hujan lebat dan ringan sampai akhir bulan Mei 2018. 

Selain itu, untuk wilayah Kabupaten Waykanan dan sekitarnya diprediksi cuaca kembali normal pada awal Juni 2018 dan memasuki musim kemarau. 

"Walaupun potensi hujan sudah mulai berkurang, masyarakat tetapi harus waspasa dan berhati-hati hujan lebat bisa datang kapan saja," ujar Ramadhan.

Curah hujan yang tinggi di Kabupaten Waymanan dapat menimbulkan banjir dadakan di setiap kampung yang berdekatan dengan sungai.

Sedangkan, Bupati Waykanan Raden Adipati Surya juga mengimbau kepada seluruh masyarakat harus berhati-hati yang tinggal di pinggiran sungai, karena air dapat datang sewaktu waktu. 

"Kita jangan sampai lengah bila sudah ada tanda-tanda langsung informasikan ke petugas di lapangan," kata dia