Alibaba bantu bisnis pertanian Thailand

id Durian Thailand, Alibaba

Alibaba bantu bisnis pertanian Thailand

Penjulan durian Thailand (/)

Bangkok (Antara/Xinhua-OANA)- Alibaba berjanji akan membantu bisnis pertanian Thailand dalam memanfaatkan kekuatan pengetahuan yang dimiliki perusahaan itu menyangkut pasar China.
         
"China sedang bergerak menjadi konsumen terbesar dunia, yang didorong dengan peningkatan pendapatan dan pertumbuhan kelas menengah sejumlah 300 juta orang. Ini saat yang paling tepat bagi negara-negara yang memiliki orientasi perdagangan agar menangkap peluang ini untuk mengekspor ke China karena negara ini (China, red) terus membuka pintu semakin lebar bagi perdagangan global," kata pendiri Alibaba, raksasa perdagangan dalam jaringan asal China, Jack Ma, sebagaimana disiarkan Xinhua yang disiarkan Antara, Jumat.
         
Alibaba pertama kali muncul di Thailand pada 2016, ketika perusahaan itu bermitra dengan pemerintah Thailand untuk memperkuat kemampuan perdagangan daring bagi perusahaan-perusahaan kecil dan menengah di kerajaan itu, yang berpenduduk lebih dari 68 juta orang.
         
"Mengingat Thailand memiliki kekuatan masyarakat dan kebudayaan yang unik, kami merasa yakin akan masa depan dan potensi pertumbuhannya di bawah kebijakan pemerintah untuk memperluas perekonomian di luar industri berat dan pertanian ke teknologi dan penemuan-penemuan baru lainnya," kata Ma.  
    
Ketika bertemu dengan Perdana Menteri Thailand Pryauth Chan-ocha sebelum upacara penandatangan, Ma juga berjanji akan menghasilkan keuntungan bersama dari investasi Alibaba di Thailand pada akhir 2019.


Penerjemah : T Mutiasari/Chaidar