Jenazah TKI asal Lampung Timur dipulangkan

id ilustrasi jenazah, ilustrasi mayat

Jenazah TKI  asal Lampung Timur dipulangkan

FILE/DOA UNTUK TKI(FOTO ANTARA/Regina Safri)

TKI ini memang tidak memiliki dokumen lengkap, meskipun begitu dia tetap warga Indonesia dari wilayah Lampung, Kabupaten Lampung Timur, kita harus tetap membantu guna meringankan beban keluarga, kata Chusnunia
Bandarlampung   (Antaranews Lampung) - Jenazah tenaga kerja Indonesia (TKI) yang tidak memiliki dokomen kerja yang lengkap atas nama Firdiyanto, warga Kabupaten Lampung Timur, dijemput saat tiba di Bandarlampung.

Bupati Lampung Timur nonaktif Chusnunia Chalim menjemput mereka di Bandara Radin Inten II, Minggu (18/2).

"TKI ini memang tidak memiliki dokumen lengkap, meskipun begitu dia tetap warga Indonesia dari wilayah Lampung, Kabupaten Lampung Timur, kita harus tetap membantu guna meringankan beban keluarga," kata Chusnunia yang akrab disapa Nunik, di Bandarlampung, Minggu (18/2).

Dia mengatakan, TKI asal Lampung yang meninggal dunia di Johor Bahru, Malaysia ini tidak memiliki dokumen tenaga kerja hanya bermodalkan paspor dengan nomor B 7831470.

Tentunya ini menjadi perhatian pemerintah agar tidak ada lagi TKI yang pergi tanpa memiliki dokumen lengkap, katanya.

"Ini peringatan bagi kita, pelajaran bagi semua bahwa wajib proses kerja dengan dokumen dan jangan abai," katanya.

Bupati Lampung Timut yang tengah cuti untuk maju sebagai calon wakil gubernur Provinsi Lampung berpasangan dengan Arinal Djunai sebagai calon gubernur Lampung mengungkapkan, harus ada evaluasi bagi pemerintah di tiap level, untuk memperhatikan masalah ini dan jangan ada lagi TKI pergi tanpa dokumen.

Menurutnya, sosialisasi ditingkat masyarakat pun perlu ditingkatkan sehingga menjamin keamananya dalam bekerja.

"Terima kasih sudah membantu dari BNP2TKI juga Kemenlu, BP3TKI yang sudah bekerja," kata dia.

Ia menegaskan ke depan pemerintah wajib hukumnya memastikan setiap warga negara yang pergi keluar daerah untuk bekerja, termasuk saat menjadi TKI.

Di kabupaten Lampung Timur untuk memastikan jalur dan proses yang ada, pihaknya telah menggandeng swasta untuk membuat portal informasi lowongan kerja secara resmi dan sesuai aturan.

Kasie Kelembagaan BP3TKI Lampung Lyse Nuriska mengatakan terkait dengan telah meninggal Firdiyanto merupakan tidak tercatat dalam sistem BP3TKI Lampung.

"Ini diharapkan yang terakhir terjadi oleh warga Lampung Timur," kata dia.

Dia meminta kepada masyarakat yang ingin menjadi TKI harus melengkapi dokumen resmi atau legal secara hukum, diketahui bahwa Firdiyanto tewas karena kecelakaan saat berkendaraan bermotor.