AKHI Lampung Siap Berikan Pelayanan Kesehatan Haji

Bandarlampung (ANTARA LAMPUNG) - Asosiasi Kesehatan Haji Indonesia (AKHI) Lampung menyatakan kesiapannya untuk memperkuat pelayanan kesehatan bagi jamaah calon haji, menyusul rencana Bandara Raden Inten II menjadi embarkasi haji penuh.

"Lampung akan memiliki bandara dengan embarkasi haji penuh. Untuk itu harus ada penguatan, salah satunya melalui AKHI dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi jamaah haji," kata Ketua AKHI Pusat dr Wan Alkadri Sai Sohar, di Bandarlampung, Senin.

Ia juga meminta AKHI wilayah Lampung memiliki pengembangan ilmu kesehatan haji,? karena masalah kesehatan jamaah haji di Provinsi Lampung berbeda dengan provinsi lainnya.

AKHI Lampung diharapakan mampu merumuskan bagaimana bentuk pelayanan kesehatan bagi jamaah haji di daerah setempat.

Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri mengatakan pihaknya sangat berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang paripurna bagi calon jamaah haji.?

AKHI di Provinsi Lampung, lanjutnya, merupakan salah satu kepengurusan dengan orang-orang terbaik di Indonesia.

"Untuk mengurus haji diperlukan orang berpengalaman, dan kawan-kawan di Provinsi Lampung merupakan orang yang punya hati nurani dalam melayani tamu allah," jelasnya.

Wakil Gubernur juga berharap kepengurusan AKHI Wilayah Lampung mampu menjadi kepanjangan tangan pemerintah dalam memberikan pelayanan kesehatan yang paripurna kepada calon jemaah haji,?khususnya dari Provinsi Lampung.?

"Saya berharap semua kepengurusan yang tergabung dalam AKHI memiliki semangat dan jiwa sosial yang tinggi dalam memberikan dan meningkatkan pelayanan kesehatan bagi calon jemaah haji. Jangan berharap menjadi petugas pelayan haji, tetapi harus memiliki keinginan untuk memberikan pelayanan haji yang baik," kata Wagub.?

Masalah haji, lanjut Bachtiar, menjadi perhatiannya karena masih kurangnya pelayanan terhadap para calon jamaah haji.

"Pelayanan kesehatan yang paripurna harus diberikan kepada calon jemaah haji. Untuk itu, saya setuju apabila haji itu harus sehat, karena lamanya menunggu dalam berhaji termasuk salah satu faktor menurunnya kesehatan para jamaah haji," tambah Bachtiar.

(ANTARA)