BI pangkas suku bunga, pasar keuangan terkejut

id Pasar Uang, BI, pasar keunganan, properti

BI pangkas suku bunga, pasar keuangan terkejut

Lembaran mata uang Rupiah edisi baru. ( ANTARA/Adwit B Pramono)

Jakarta (Antara Lampung) -  Research Analyst perusahaan jasa finansial ForexTime, Lukman Otunuga menyatakan pasar finansial dikejutkan dengan langkah pemangkasan suku bunga acuan yang telah dilakukan oleh Bank Indonesia.
        
"Pasar finansial benar-benar dikejutkan pada hari Jumat setelah Bank Indonesia tanpa diduga memangkas suku bunga acuan utama untuk bulan kedua berturut-turut di bulan September," kata Lukman Otunuga, Selasa (26/9).
        
Menurut dia, langkah mengejutkan dari BI itu juga menunjukkan keyakinan dari lembaga tersebut dalam mempersiapkan kebijakan moneter AS yang lebih ketat dan mengatasi inflasi domestik.
      
Seperti diketahui, Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia mulai 20 hingga 22 September 2017 memutuskan untuk menurunkan BI 7-day Reverse Repo Rate sebesar 25 bps dari 4,5 persen menjadi 4,25 persen setelah pada bulan lalu juga menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 bps.
        
Penurunan suku bunga acuan tersebut diikuti dengan penurunan suku bunga Deposit Facility sebesar 25 bps menjadi 3,5 persen dan Lending Facility turun 25 bps menjadi 5 persen berlaku efektif sejak 25 September 2017.
        
"Penurunan suku bunga acuan ini masih konsisten dengan realisasi dan perkiraan inflasi 2017 yang rendah serta prakiraan inflasi 2018 dan 2019 yang akan berada di bawah titik tengah kisaran sasaran yang ditetapkan dan defisit transaksi berjalan yang terkendali dalam batas yang aman," kata Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Dody Budi Waluyo saat jumpa pers di Jakarta, Jumat (22/9) malam. 

ANTARA