Polisi dan TNI Amankan Kerusuhan Di Lampung Utara

id kerusuhan di lampung uatara, kecamatan bunga mayang, kapten kav andi budiman, pasi intel kodim 0412/lu

Polisi dan TNI Amankan Kerusuhan Di Lampung Utara

Aparat kepolisian tengah mengamankan lokasi kerusuhan di Desa Mulyoredo, Kecamatan Bunga Mayang, Lampung Utara (Foto Antaralampung.com/Raharja)

...Ya kami sudah perintahkan anggota untuk ikut mengamankan lokasi kejadian," ujar Andi...
Lampung Utara (ANTARA Lampung) - Aparat Kepolisian Resor Lampung Utara bersama TNI dari Kodim 0412/Lampung Utara mengamankan lokasi kerusuhan warga di Desa Mulyorejo, Kecamatan Bunga Mayang, Kabupaten Lampung Utara, Minggu.

Pasi Intel Kodim 0412/Lampung Utara Kapten Kav Andi Budiman SSos membenarkan anggota Babinsa sudah berada di lokasi kejadian untuk mengamankan kerusuhan agar tidak meluas. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan kepala desa dan pemuka warga. "Ya kami sudah perintahkan anggota untuk ikut mengamankan lokasi kejadian," ujar Andi.

Aparat sudah berjaga-jaga di lokasi serta mengevakuasi tetangga rumah pelaku yang dibakar massa.

Sulistianto, Kades Mulyorejo, Kecamatan Bunga Mayang, Kabupaten Lampung Utara mengaku pihaknya sudah berkoordinasi dengan aparat keamanan. Dirinya juga sudah meminta tetangga yang bersebelahan dengan rumah yang dibakar massa untuk mengungsi.

"Ya tadi sudah saya minta warga yang berdekatan rumah dengan lokasi kejadian untuk pindah dulu. Kalau yang membakar belum tahu pasti, sekelompok orang, tapi kami nggak kenal," ujar Sulistianto

Sedangkan keluarga korban Suhaili meminta kepolisian menangkap Jn yang diduga pelaku pembunuhan korban.

Diduga akibat tidak terima atas penemuan mayat korban Suhaili, warga Desa Pakuon, Kecamatan Bunga Mayang, yang ditemukan tewas di kebun tebu dalam kondisi mengenaskan lantaran diduga terlibat perkelahian dengan pelaku Jn.

Puluhan keluarga korban mendatangi rumah Jn di Desa Mulyorejo, Kecamatan Bunga Mayang. Lantaran tidak bertemu pelaku Jn, keluarga korban yang tak terima atas kematian Suhaili langsung membakar rumah pelaku.

Sebelumnya, dua saksi warga Hotib (38 tahun), warga Desa Sukadana Ilir, Kecamatan Bunga Mayang dan Angga Saputra (19 tahun) warga Desa Mulyorejo 1, Kecamatan Bunga Mayang mendapat informasi bila korban dan pelaku hendak berkelahi ke arah perkebunan tebu Kali Merah Desa Mulyorejo 1. Saksi yang berusaha mencari menemukan korban tewas dengan kondisi mengenaskan.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Sulistyaningsih maupun Kapolres Lampung Utara AKBP Eka Mulyana hingga kini belum bisa dikonfirmasi terkait peristiwa ini. (ANTARA)