Presiden Hadiri Festival Tenun Ikat Sumba 2017

id presiden jokowi dan gub ntt

 Presiden Hadiri Festival Tenun Ikat Sumba 2017

Presiden Joko Widodo didampingi Gubernur NTT Frans Lebu Raya saat menghadiri Festival Tenun Ikat 2017, di Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (dok: Kemenpar)

Jakarta (ANTARA Lampung) - Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo akan menghadiri Parade 1001 Kuda Sandelwood dan Festival Tenun Ikat Sumba 2017 yang digelar di Lapangan Galatama, Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden Bey Machmudin dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu, menyebutkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertolak ke Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1, Rabu sekitar pukul 07.15 WIB.

Parade kuda Sandelwood se-daratan Pulau Sumba digelar selama sepekan mulai dari 3-12 Juli 2017.

Parade itu diikuti 1001 kuda Saldelwood dan akan dimulai dari Kabupaten Sumba Timur melintasi Kabupaten Sumba Tengah, Sumba Barat, dan Kabupaten Sumba Barat Daya, Sedangkan Festival Tenun Ikat Sumba yang akan diikuti 2017 penenun di Kabupaten Sumba Barat Daya digelar sejak akhir Mei 2017.

Setelah menghadiri Parade 1001 Kuda Sandelwood dan Festival Tenun Ikat Sumba 2017, Presiden dan Ibu Negara Iriana akan melanjutkan perjalanan menuju Makassar, Sulawesi Selatan.

Di Makassar, Presiden dan Ibu Iriana akan menghadiri Puncak Peringatan Hari Koperasi ke-70 Tahun 2017 yang diselenggarakan di Lapangan Karebosi.

Presiden dan Ibu Negara Iriana bersama rombongan akan bermalam di Makassar, sebelum esok harinya melanjutkan perjalanan menuju Balikpapan, Kalimantan Timur.

Turut menyertai Presiden dan Ibu Iriana dalam penerbangan menuju Kabupaten Sumba Barat Daya di antaranya Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Plt. Kepala Sekretariat Presiden Winata Supriatna, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI Trisno Hendradi, Komandan Paspampres Mayjen TNI (Mar) Suhartono, Staf Khusus Presiden Sukardi Rinakit, dan Plt Deputi Bidang Protokol, Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden Ari Setiawan.