Bupati Resmikan Ruktiharjo Kampung "Kece"

id bupati mustafa kece, lampung tengah, mustafa

Bupati Resmikan Ruktiharjo Kampung "Kece"

Bupati Lampung tengah Mustafa saat memberikan sambutan pada louncing Kampung "Entrepreneur Creative (KECE)" di Kampung Ruktiharjo Kecamatan Seputih Raman, Jumat, (19/5). (foto:Humas Pemkab Lampung Tengah)

Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Bupati Lampung Tengah Mustafa meresmikan Kampung Ruktiharjo, Kecamatan Seputihraman, sebagai Kampung "Entrepreneur Creative (KECE)".

Dalam keterangan yang diterima di Bandarlampung, Minggu, Kecamatan Seputihraman menjadi kampung KECE perdana yang diresmikan bupati setempat.

Mustafa mengatakan, melalui program KECE dia ingin menggelorakan semangat berwirausaha di kalangan pemuda, khususnya di Lampung Tengah. Pemuda diharapkan tidak lagi berorientasi mencari pekerjaan, tetapi bagaimana bisa mandiri bahkan menciptakan lapangan kerja bagi orang lain.

Menurutnya program KECE menjadi solusi pemuda dalam mengatasi pengangguran. Ke depan pihaknya akan menggandeng sejumlah perusahaan untuk melatih pemuda-pemuda menjadi entrepreneur yang baik dan berkualitas.

"Para pemuda juga harus dibuka paradigma berpikirnya. Sebagai anak muda kita jangan pesimistis. Kita harus berani ke luar dari zona nyaman dan terjun berwiraswasta. Negara kaya lahir karena banyaknya pengusaha yang mereka miliki. Ini harus kita mulai dan realisasikan," tegasnya.

Untuk menghidupkan perekonomian masyarakat, pihaknya juga akan menghidupkan UKM-UKM dan industri kecil rumahan di seluruh pelosok Lampung Tengah. Mereka akan dilatih, sementara pemerintah akan membantu mereka dalam hal pemasaran.

UKM-UKM dan industri kecil rumahan harus terus didorong tumbuh. Pemuda dan masyarakat harus dilatih. Sejauh ini berbagai inovasi juga telah kami lahirkan, mulai dari beras singkong, kopi ronda, beras tiwulku, pupuk ronda, dan puluhan produk lainnya. Kedepan ini akan terus ditingkatkan, ujar dia.

Sementara itu Camat Seputihraman, I Nyoman Gunadi, mengatakan Kampung Ruktiharjo rencananya akan dijadikan sebagai sentra kerajinan sepatu kulit layaknya Cibaduyut di Bandung. Selain sepatu juga akan dikembangkan kerajinan tas, jaket, ikat pinggang dan lainnya.

"Pada dasarnya pemuda-pemuda, khususnya melalui Karang Taruna, mereka dilatih untuk memiliki keahlian berwirausaha. Dengan adanya Program KECE, mudah-mudahan semakin mendongkrak potensi pemuda di Seputihraman terutama dibidang kewirausahaan," kata dia.  (ANT)