Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Provinsi Lampung dalam dua tahun terakhir menjadi daerah favorit dikunjungi oleh wisatawan asal Jakarta dan sekitarnya.
"Wisatawan asal asal Jakarta, terutama anak-anak muda mulai melirik Lampung sejak dua tahun terakhir. Tujuan favoritnya Krakatau, Teluk Kiluan, Taman Nasional Way Kanan, Pahawang, dan Tanjung Setia. Lampung selalu membuat anak-anak muda kembali, karena banyak tempat-tempat wisata baru," kata Edi M. Yamin, pendiri `Backpaper` Jakarta, melalui rilis yang diterima di Bandarlampung, Senin (8/5).
Ia mengatakan bahwa Lampung merupakan lima besar daerah tujuan wisatawan asal Jakarta dalam dua tahun terakhir. Wisatawan Jakarta melirik Lampung karena dekat, mudah diakses, dan aman.
Menurutnya, komunitas backpaper Jakarta yang menghimpun 2.700 anggota aktif, paling tidak lima kali sebulan membawa rombongan ke Lampung. Tingginya minat wisatawan ke Lampung, karena membaiknya citra Lampung di bidang keamanan dan masih alami.
Naiknya posisi Lampung di peta pariwisata, mirip kisah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, yang semula cuma perlintasan menuju Bali, tapi kini menjadi daerah tujuan utama wisatawan.
"Lampung jangan hanya daerah perlintasan, tapi harus mampu seperti Banyuwangi. Jika tren kenaikan wisatawan terus meningkat, bukan tidak mungkin Lampung membayangi Bali," katanya.
Praktisi pariwisata Hermawan mengatakan bahwa Lampung bisa berbuat banyak di sektor pariwisata, dengan memanfaatkan keragaman suku, terutama warga Bali yang terbanyak di luar Provinsi Bali.
Oleh karena itu, Hermawan meminta Gubernur Lampung M Ridho Ficardo tidak hanya membungkus Lampung dengan slogan `The Treasure of Sumatera` tapi mencari moto lain, agar posisi Lampung tidak hanya daerah perlintasan.
Ia memberikan slogan pariwisata baru Lampung yakni `Sumatera Start From Lampung` dan `The Gateway of Sumatera`.
"Lampung harus menjual kedekatannya dengan Jakarta. Ini persis seperti Banyuwangi yang dekat dengan Bali. Oleh karena itu, Lampung harus mengembangkan `leasure tourisme` dan mulai membidik wisatawan massal," kata Hermawan.
Ia menambahkan, Lampung tak cukup hanya mengandalkan keindahan alam jika ingin menjadi destinasi unggulan. Keunggulan Lampung yang dekat dengan Jakarta, harus ditunjang akses, amenity, dan atraksi.
"Perekonomian Lampung bisa terdongkrak lewat pariwisata. Modalnya tak besar, tapi dampaknya luar biasa. Banyak daerah yang ekonominya naik karena pariwasata padahal jauh dari Jakarta," jelas Hermawan.(Ant)
Berita Terkait
WALHI Lampung-Unila tanam 1.000 bibit mangrove di Pulau Pasaran
Minggu, 17 Maret 2024 15:49 Wib
WNA asal Taiwan hilang saat kapal KM Parikudus terbalik di Pulau Seribu
Senin, 11 Maret 2024 21:26 Wib
Dua bayi bekantan dari kelompok Alpha lahir di Pulau Curiak, Barito
Senin, 4 Maret 2024 5:19 Wib
Jaga ekosistem laut, PT Timah tenggelamkan 1.920 unit terumbu karang buatan di Pulau Bangka
Jumat, 23 Februari 2024 10:00 Wib
BKIPM Lampung sebut produk ikan teri Pulau Pasaran telah tersertifikasi
Senin, 12 Februari 2024 18:24 Wib
Libur panjang, volume lalu lintas naik di tol luar Pulau Jawa pada 9 Februari 2024
Sabtu, 10 Februari 2024 15:03 Wib
Peresmian Kampung Nelayan Modern di Kota Bandarlampung
Kamis, 8 Februari 2024 13:04 Wib
Dirjen: Kampung nelayan modern bangkitkan ekonomi Pulau Pasaran
Rabu, 7 Februari 2024 18:52 Wib