BI: Lampung Perlu Perkuat Permodalan Kelola Wisata

id kepala perwakilan, bank indonesia, arief hartawan, penukaran uang, penipuan pelunasan bank

BI: Lampung Perlu Perkuat Permodalan Kelola Wisata

Kepala Bank Indonesia Arief Hartawan (FOTO: ANTARA Lampung/ist)

...pengembangan pariwisata berbasis kekayaan alam agar memberikan hasil yang optimal sehingga sektor di bidang kepariwisataan dapat tumbuh dan berkembang...
Bandarlampng  (ANTARA Lampung) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung menyatakan Provinsi Lampung perlu memperkuat struktur permodalan dalam rangka pengelolaan kawasan wisata untuk mengantisipasi permasalahan pendanaan.

"Selain itu juga menarik investor masuk, `one stop shopping` proses perizinan pengusahaan terutama di bidang kepariwisataan, serta pemberdayaan masyarakat di sekitar untuk pengembangan kawasan dengan mengubah paradigma dan perilaku masyarakat yang tadinya `dilayani` menjadi semangat untuk `melayani`," kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, Arief Hartawan di Bandarlampung, Jumat.

Ia mengatakan bahwa pengembangan pariwisata berbasis kekayaan alam agar memberikan hasil yang optimal sehingga sektor di bidang kepariwisataan dapat tumbuh dan berkembang.

Provinsi Lampung, lanjutnya, memiliki destinasi wisata yang tak kalah menarik dengan daerah lainnya di Tanah Air, mulai dari wisata alam hingga bahari.

Di sisi lain, menurutnya, faktor yang tidak kalah pentingnya adalah perlunya segenap jajaran pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya di Provinsi Lampung untuk bersinergitas dan memiliki kesamaan pandang dalam melaksanakan program pengembangan kawasan wisata.

"Strategi maupun kebijakan dalam mewujudkan sasaran pengembangan ekonomi khususnya di sektor pariwisata harus terus dilakukan sehingga ke depan dapat tumbuh dan berkembang," jelasnya.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung Choiria Pandarita mengatakan sektor pariwisata merupakan salah satu dari tiga program unggulan Pemerintah Provinsi Lampung.

"Pengembangan pariwisata terus dilakukan agar kunjungan wisatawan meningkat dan akhirnya dapat memberikan kesejahteraan masyarakat setempat," ujarnya.

Ia menambahkan jumlah kunjungan wisata Provinsi Lampung pada tahun ini diperkirakan meningkat hingga lebih dari 30 persen dibandingkan tahun lalu.

Choiria menambahkan, hingga November kunjungan wisatawan baik mancanegara maupun domestik mencapai di atas 7,4 juta orang atau melampaui tahun lalu yang mencapai 7,2 juta orang.(Ant)