Pemkot Bandarlampung Kirimkan Bantuan Korban Gempa Aceh

id kepala bpbd balam, edi haryanto, bantuan korban gempa, aceh

Pemkot Bandarlampung Kirimkan Bantuan Korban Gempa Aceh

Wali Kota Bandarlampung Herman HN memberikan bantuan untuk membantu korban bencana alam gempa bumi yang melanda Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Nanggroe Aceh Darusalam (NAD), Selasa (13/12) (FOTO: ANTARA lampung/Roy Baskara Pratama)

...Kami mengirimkan bantuan barang senilai Rp200 juta, serta mengirim satu unit mobil ambulans dan lima orang petugas BPBD, satu orang dokter serta dua perawat, kata Edy...
Bandarlampung  (ANTARA Lampung) - Pemerintah Kota Bandarlampung mengirimkan bantuan untuk membantu korban gempa bumi yang melanda Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh.

"Kami mengirimkan bantuan barang senilai Rp200 juta, serta mengirim satu unit mobil ambulans dan lima orang petugas BPBD, satu orang dokter serta dua perawat," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandarlampung Edy Haryanto, di Bandarlampung, Selasa (13/12).

Dia mengatakan, bantuan kemanusiaan yang dikirimkan ke Aceh itu merupakan bentuk kepedulian Pemkot Bandarlampung.

Menurutnya, bantuan itu juga berasal dari sejumlah masyarakat dan komunitas yang peduli terhadap korban bencana alam tersebut.

"Total bantuan yang didapatkan dari masyarakat tersebut berjumlah Rp25 juta, dan mereka menitipkannya ke Pemkot Bandarlampung untuk korban gempa di sana," kata dia pula.

Bantuan tenaga BPBD dan tenaga medis yang dikirim ke Aceh itu untuk membantu sukarelawan yang berada di sana.

"Kami akan memberikan bantuan pengobatan gratis kepada korban," katanya lagi.

Wali Kota Bandarlampung Herman HN mengatakan bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap korban bencana.

"Ini hanya sebagai bentuk kepedulian. Meskipun bantuan yang kami kirimkan sedikit, mudah-mudahan bisa meringankan penderitaan korban bencana di Aceh," kata dia lagi.

Ia menambahkan, sejumlah tenaga BPBD dan petugas medis yang dikirimkan bisa bekerja secara maksimal untuk membantu korban gempa di Aceh tersebut.

"Malam ini mereka saya lepas untuk berangkat ke Aceh melalui jalur darat," kata dia pula.(Ant)