Washington (Antara/AFP) - Federal Reserve AS pada Rabu (Kamis pagi WIB) mengumumkan kenaikan suku bunga pertama dalam lebih dari sembilan tahun, sebuah peristiwa penting yang menandakan AS telah mengakhiri langkah luar biasa untuk mengatasi krisis 2008.
The Fed atau bank sentral AS menaikkan suku bunga acuan federal funds, dikunci dekat nol sejak Resesi Besar, seperempat poin menjadi 0,25-0,50 persen, mengatakan ekonomi sedang tumbuh pada kecepatan moderat dan akan menjadi lebih cepat pada tahun depan.
Langkah itu telah secara luas diperkirakan namun demikian menandai akhir dari sebuah era di mana The Fed menyuntikkan triliunan dolar murah ke dalam ekonomi AS untuk memicu apa yang ternyata menjadi pemulihan sangat panjang.
Langkah ini memulai apa yang akan menjadi serangkaian kenaikan suku bunga lambat yang Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC), dewan kebijakan The Fed, janjikan akan "bertahap" dan mengikuti laju perekonomian.
Pada saat yang sama, median proyeksi oleh FOMC meramalkan bahwa tingkat suku bunga di sekitar 1,4 persen pada akhir 2016, menunjukkan lebih dari tiga atau empat kenaikan akan dilalui pada tahun depan.
Pengumuman The Fed mendorong saham-saham AS sedikit lebih tinggi -- S&P 500 naik 0,5 persen -- dan dolar "whiplashed", dan akhirnya sedikit berubah pada 1,0969 dolar per euro dalam 30 menit setelah pengumuman.
Langkah menaikkan suku buka juga titik penting dalam waktu dekat dua tahun jabatan Ketua The Fed Janet Yellen, yang mewarisi kebijakan uang longgar dari pendahulunya Ben Bernanke dengan mandat untuk kembali ke pijakan kebijakan moneter yang normal segera setelah ekonomi cukup kuat untuk melakukannya.
Berita Terkait
Jaringan XL Axiata selama libur Ramadhan dan Lebaran 2024 aman terkendali
Jumat, 19 April 2024 9:48 Wib
Menteri PUPR targetkan pembangunan Tol Palembang-Betung tuntas pada 2025
Jumat, 19 April 2024 8:48 Wib
OJK: Penyaluran kredit di Sumbagsel capai Rp278,29 triliun
Kamis, 18 April 2024 23:35 Wib
Faktor muat penumpang kapal 100 persen di arus balik
Kamis, 18 April 2024 17:43 Wib
Bukit Asam salurkan bantuan Rp1 miliar ke Masjid dan Panti Asuhan di Lampung
Kamis, 18 April 2024 15:43 Wib
HK: Pendapatan Tol Bengkulu-Taba Pananjung Rp1 miliar per bulan
Kamis, 18 April 2024 14:26 Wib