FKPT Lampung Gelar Seminar Pencegahan Radikalisme

Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Lampung bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar seminar pencegahan radikalisme.

Ketua FKPT Lampung Abdul Syukur di Bandarlampung, Sabtu, mengatakan bahwa seminar bertema Bersama Mencegah Terorisme dengan Melakukan Kontra Propaganda atas Media Massa yang Pro-Radikalisme Terorisme itu bertujuan mencegah dan menangkal penyebaran paham radikalisme di provinsi ini.

Seminar yang digelar di sebuah hotel berbintang di Bandarlampung, itu dihadiri pejabat BNPT, sejumlah pembicara dan juga menghadirkan mantan teroris.

Ketua FKPT Lampung Abdul Syukur menjelaskan seminar itu bertujuan untuk mencegah dan menangkal radikalisme. Sebab, sejumlah paham maupun aliran-aliran radikal ditemukan di sejumlah daerah di Lampung.

"Ini dalam rangka bagian dari mencegah penyebaran paham radikalisme terorisme di Lampung," katanya.

Sementara peserta dari seminar itu adalah sejumlah wartawan media massa, tokoh agama, tokoh adat, masyarakat, akademisi, guru dan lainnya.

Wartawan senior Lampung Post Bambang Eka Wijaya mengatakan tidak mudah bagi media massa untuk melakukan kontrapropaganda terhadap penyebaran radikalisme dan terorisme di dunia maya.

"Masalah utamanya, karena penyebaran paham radikalisme dan terorisme di dunia maya sering menggunakan isu SARA, sedangkan media massa standar umumnya tabu bermain dengan isu suku, agama, ras, dan antargolongan," katanya pula.

Karena itu, lanjutnya, media massa standar tak melakukan secara "head to head" kontraisunya terhadap radikalisme dan terorisme, tapi mengangkat pokok masalahnya dalam diskursus yang bersifat positif bagi pengembangan dan pendewasaan wawasan terkait topik isunya.

"Tepatnya, menyulut dan meningkatkan energi wawasan positif untuk menekan dan mengeleminasikan wawasan negatif," tambahnya.