PSG diperkirakan Kembali Rajai Liga Prancis

id liga prancis, psg, ibra, logo, cahmpion, eropa, lauren blank

Pekerjaan saya belum selesai. Saya berkata ketika saya tiba di klub ini dua tahun silam bahwa saya ingin membuat sejarah di klub ini."
Paris, (Antara/AFP) - Beberapa waktu silam Liga Prancis merupakan liga paling kompetitif di Eropa, namun sekarang hanya akan ada sedikit pihak yang tidak yakin PSG akan kembali meraih gelar juara Liga Prancis.
       
Terdapat lima juara yang berbeda dari 2008 sampai 2012, namun sekarang klub ibukota itu akan mengincar gelar ketiganya secara beruntun setelah pada musim panas ini rival-rival mereka, yang terganggu masalah keuangan, menjadi lebih lemah.
        
Pada Mei, PSG didenda 60 juta euro oleh UEFA karena gagal memenuhi peraturan-peraturan Financial Fair Play, meski demikian hal itu tidak menghentikan mereka menambah kekuatan.    
   
Mereka menerima hukuman itu "terlepas dari hambatan luar biasa yang mereka wakili dalam pengertian kemampuan klub untuk bersaing penuh dalam pijakan yang seimbang melawan tim-tim terbesar Eropa."
   
Namun presiden Nasser Al-Khelaifi mendeklarasikan bahwa "tidak ada dan tidak seorang pun yang akan menghentikan kami, kami selalu bermimpi besar."
   
Dan klub ibukota itu masih mampu mengeluarkan dana yang dilaporkan sebesar 50 juta euro untuk merekrut bek Brazil David Luiz dari Chelsea, sedangkan bek asal Pantai Gading Serge Aurier bergabung sebagai pemain pinjaman dari Toulouse.
        
Sementara itu, Zlatan Ibrahimovic masih berada di sana, dan ia bertekad untuk mengambil apa yang ia tinggalkan pada musim lalu.
        
"Pekerjaan saya belum selesai. Saya berkata ketika saya tiba di klub ini dua tahun silam bahwa saya ingin membuat sejarah di klub ini," tuturnya. "Kami melakukannya dan kami akan terus melakukannya."
   
Meski hal itu terlihat mengacu pada tekad pasukan Laurent Blanc untuk menembus fase perempat final Liga Champions, kata-kata Ibrahimovic akan terdengar mengerikan bagi tim-tim Prancis lainnya.
        
Bahkan, saat ini sulit untuk melihat adanya potensi ancaman dari tim-tim lain.
        
AS Monaco menghabiskan banyak uang pada tahun lalu untuk dapat menjadi salah satu pesaing, namun pemilik klub kerajaan ini yang merupakan miliarder Rusia Dmitry Rybolvlev akan cemas jika klubnya gagal memenuhi peraturan-peraturan Financial Fair Play.
        
Mereka memiliki pelatih baru, di mana Claudio Ranieri telah digantikan pria asal Portugal berusia 40 tahun Leonardo Jardim, yang sebelum mengarsiteki Sporting Lisbon.
        
Bagaimanapun, pemain asal Kolombia James Rodriguez telah pindah ke Real Madrid dengan biaya transfer yang dilaporkan sebesar 80 juta euro, dan jika Radamel Falcao kembali bugar, masa depannya di Stade Louis II masih belum pasti.
        
Tidak ada rekrutan besar yang datang, dan Jardim, yang tidak dikenal banyak orang di Prancis sebelum kedatangannya, tahu bahwa bersaing dengan PSG akan menjadi tugas besar.
        
"Mereka merupakan kandidat teratas untuk memenangi gelar Sekali lagi mereka telah memperkuat tim mereka, maka akan sulit untuk menantang mereka," akunya.
 
   Tujuh pergantian pelatih  

Monaco merupakan salah satu dari tujuh klub yang menunjuk pelatih baru pada musim panas in, dengan perubahan-perubahan besar terjadi di Marseille.
        
Musim lalu, tim yang paling didukung di sepak bola Prancis itu gagal lolos ke Eropa untuk pertama kalinya dalam 10 tahun dan, sebagai upaya untuk membalik peruntungan, pria Argentina Marcelo Bielsa ditunjuk sebagai pelatih.
        
Pria 59 tahun itu membawa enam anggota staf bersamanya, ditambah seorang penerjemah, namun hanya sedikit yang dapat diketahui mengenai impresi awalnya mengenai kehidupan di Stade Velodrome - ia belum berbicara dengan media.
        
"Tujuannya adalah setidaknya finis di peringkat ketiga," kata pelatih Vincent Labrune, di mana posisi podium itu akan memberikan mereka tiket kualifikasi Liga Champions, meski mereka harus menjalani musim tanpa pengatur permainan Mathieu Valbuena, yang dijual ke Dynamo Moscow.
        
Lyon juga memiliki pelatih baru, di mana mantan bek Lyon Hubert Fournier tiba dari Reims untuk menggantikan Remi Garde.
        
Ini akan menjadi musim ketiga secara beruntun tanpa sepak bola Liga Champions di Stade de Gerland, dan tim yang mendominasi pada satu dekade silam sekarang terlihat lebih sebagai tim "luar" untuk finis di posisi tiga besar.
       
Sementara itu di antara pergantian-pergantian pelatih, mantan pemain internasional Prancis Willy Sagnol dan Claude Makelele kini menjadi pelatih Bordeaux dan Bastia.
        
Bagaimanapun, Lille dan Saint-Etienne, yang mempertahankan pelatih-pelatihnya, akan berharap dapat menindak lanjuti finis di posisi empat besar yang diraih musim lalu dan tampil impresif di Eropa, sesuatu yang kurang dimiliki tim-tim Liga Prancis.
        
Sementara itu, dua nama populer kembali, di mana Metz promosi bersama mantan juara Lens, yang sekarang dimiliki pebisnis Azerbaijan Hafiz Mammadov.
        
Meski demikian, "bertahan dari ancaman degradasi" akan menjadi nama permainan bagi mereka.