Harga Komoditas Unggulan Lampung Bertahan

id karet

Harga Komoditas Unggulan Lampung Bertahan

Seorang petani sedang menyadap getah karet di Jatimulyo Kabupaten Lampung Selatan. Harga karet tetap bertahan rendah, yakni Rp7.000/kg. (FOTO ANTARA LAMPUNG/Hisar Sitanggang)

Bandarlampung, (Antara Lampung) - Harga komoditas unggulan di Kota Bandarlampung bertahan, dengan pasokan dari petani juga cukup banyak.
        
Menurut sejumlah pedagang hasil perkebunan Lampung, di Bandarlampung, Senin, harga komoditas seperti lada, jagung, kopi, karet, dan kakao bertahan seperti pekan lalu.
        
Saleh satu agen hasil perkebunan di Pasar SMEP Bandarlampung mengatakan harga lada hitam saat ini bertahan Rp60.000 per kilogram atau sama seperti sepekan lalu.
        
"Harga lada putih masih bertahan Rp80.000 per kg, dan pasokan dari petani juga sudah mulai meningkat bila dibandingkan minggu lalu," katanya.
        
Ia menyebutkan pula, harga biji kopi robusta sama seperti sepekan lalu yakni Rp18.500/kg dengan kadar air yang bertahan di bawah 12 persen, sehingga membuat harganya meningkat tajam.
        
Yusuf, pedagang di Pasar Kangkung Bandarlampung mengatakan, harga kopra tetap bertahan Rp5.000-Rp6.500/kg dengan kualitas yang baik, mengingat cuaca panas sehingga kandungan air komoditas utama Lampung ini cepat berkurang.
        
Ia menyatakan, jagung pipilan saat ini membanjiri pasar tradisional sehingga membuat harganya bertahan, yakni berkisar Rp4.000/kg.  
   
Harga getah karet saat ini pun stabil Rp11.000/kg atau sama seperti minggu lalu.
        
Harga rumput laut masih bertahan Rp22.000/kg, sedangkan harga kakao tetap bertahan Rp15.500/kg, meskipun harga normalnya Rp17.000- Rp18.000/kg, kata dia menambahkan.