Bandarlampung (ANTARA) - Ketua DPRD Provinsi Lampung Mingrum Gumay mendukung rencana Lampung dan Banten menjadi tuan rumah bersama Pekan Olahraga Nasional (PON) XXIII pada 2032.
“Secara langsung, saya melihat dan tahu persis bagaimana perjuangan atlet Lampung di PON XX Papua 2021. Jadi saya paham, bagaimana penting dan strategisnya menjadi tuan rumah PON itu,” kata Mingrum dalam keterangannya di Bandarlampung, Minggu.
Ia mendukung dan siap menyukseskan agar Lampung dapat menjadi tuan rumah PON XXIII pada 2032 bersama Provinsi Banten.
Namun demikian, lanjutnya, banyak hal yang perlu dipersiapkan untuk mengawali hal besar ini. "Menjadi tuan rumah PON itu sesuatu yang besar karena tidak hanya bicara soal olahraga, namun banyak hal terkait infrastruktur, ekonomi, pariwisata, kuliner, dan berbagai hal lainnya terkait ketersediaan dan kemampuan SDM,” kata Mingrum.
Di sisi lain, Ketua DPRD Provinsi Lampung itu menyoroti tentang kesiapan dari Pemerintah Provinsi Lampung mengingat anggaran saat ini tidak bisa dialokasikan untuk kegiatan besar itu sekaligus, namun harus disiapkan bertahap.
“Secara langsung saya mendukung niat baik ini. Saya sudah melakukan pengamatan langsung ke kontingen Lampung saat kita ikut di PON XX di Papua. Saya dialog langsung di lapangan dan banyak hal yang saya sampaikan, termasuk adanya mimpi menjadi yang terbaik di lapangan,” tambah Mingrum.
Secara infrastruktur, lanjut Mingrum, Lampung memiliki banyak sarana yang bisa dipergunakan dan tinggal melakukan renovasi berstandar nasional atau internasional.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin mengatakan Provinsi Lampung dan Provinsi Banten siap menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) pada 2032.
"Pembicaraan sudah dilakukan dengan Penjabat Gubernur Banten serta KONI Banten, bahwa Lampung serta Banten sepakat dan berkomitmen siap menjadi tuan rumah PON 2032," ujarnya.
Ia mengatakan dalam waktu dekat kedua pemerintah daerah pun akan melakukan perjanjian kerja sama tentang kesiapan menjadi tuan rumah PON 2032.
"Nanti kami akan sosialisasi dahulu, untuk pembicaraan lanjutan akan dilakukan saat pembukaan PON Aceh agar setelah itu rencana ini bisa ditindaklanjuti lagi dengan aksi lanjutan," katanya.
Tanggapan atas adanya kesiapan Provinsi Lampung dan Provinsi Banten menjadi tuan rumah PON 2032 dikatakan oleh Ketua Harian KONI Lampung Amalsyah Tirmidzi.
"Dalam waktu dekat KONI Lampung dan Banten akan melakukan bidding saat kampanye untuk menjadi tuan rumah, tepatnya saat pembukaan PON Aceh," kata Ketua Harian KONI Lampung Amalsyah Tirmidzi.
Ia melanjutkan setelah pelaksanaan kegiatan itu akan ada pertemuan teknis tentang rencana tersebut, serta akan diadakan pemaparan rencana secara langsung dalam rapat kerja nasional KONI pada Juni-Juli 2025.
Baca juga: Pj Gubernur sebut Lampung siap jadi tuan rumah PON 2032
Baca juga: KONI Lampung Timur dukung Lampung tuan rumah PON XXIII
Baca juga: Lampung target pertahankan posisi 10 besar dalam PON XXI
“Secara langsung, saya melihat dan tahu persis bagaimana perjuangan atlet Lampung di PON XX Papua 2021. Jadi saya paham, bagaimana penting dan strategisnya menjadi tuan rumah PON itu,” kata Mingrum dalam keterangannya di Bandarlampung, Minggu.
Ia mendukung dan siap menyukseskan agar Lampung dapat menjadi tuan rumah PON XXIII pada 2032 bersama Provinsi Banten.
Namun demikian, lanjutnya, banyak hal yang perlu dipersiapkan untuk mengawali hal besar ini. "Menjadi tuan rumah PON itu sesuatu yang besar karena tidak hanya bicara soal olahraga, namun banyak hal terkait infrastruktur, ekonomi, pariwisata, kuliner, dan berbagai hal lainnya terkait ketersediaan dan kemampuan SDM,” kata Mingrum.
Di sisi lain, Ketua DPRD Provinsi Lampung itu menyoroti tentang kesiapan dari Pemerintah Provinsi Lampung mengingat anggaran saat ini tidak bisa dialokasikan untuk kegiatan besar itu sekaligus, namun harus disiapkan bertahap.
“Secara langsung saya mendukung niat baik ini. Saya sudah melakukan pengamatan langsung ke kontingen Lampung saat kita ikut di PON XX di Papua. Saya dialog langsung di lapangan dan banyak hal yang saya sampaikan, termasuk adanya mimpi menjadi yang terbaik di lapangan,” tambah Mingrum.
Secara infrastruktur, lanjut Mingrum, Lampung memiliki banyak sarana yang bisa dipergunakan dan tinggal melakukan renovasi berstandar nasional atau internasional.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin mengatakan Provinsi Lampung dan Provinsi Banten siap menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) pada 2032.
"Pembicaraan sudah dilakukan dengan Penjabat Gubernur Banten serta KONI Banten, bahwa Lampung serta Banten sepakat dan berkomitmen siap menjadi tuan rumah PON 2032," ujarnya.
Ia mengatakan dalam waktu dekat kedua pemerintah daerah pun akan melakukan perjanjian kerja sama tentang kesiapan menjadi tuan rumah PON 2032.
"Nanti kami akan sosialisasi dahulu, untuk pembicaraan lanjutan akan dilakukan saat pembukaan PON Aceh agar setelah itu rencana ini bisa ditindaklanjuti lagi dengan aksi lanjutan," katanya.
Tanggapan atas adanya kesiapan Provinsi Lampung dan Provinsi Banten menjadi tuan rumah PON 2032 dikatakan oleh Ketua Harian KONI Lampung Amalsyah Tirmidzi.
"Dalam waktu dekat KONI Lampung dan Banten akan melakukan bidding saat kampanye untuk menjadi tuan rumah, tepatnya saat pembukaan PON Aceh," kata Ketua Harian KONI Lampung Amalsyah Tirmidzi.
Ia melanjutkan setelah pelaksanaan kegiatan itu akan ada pertemuan teknis tentang rencana tersebut, serta akan diadakan pemaparan rencana secara langsung dalam rapat kerja nasional KONI pada Juni-Juli 2025.
Baca juga: Pj Gubernur sebut Lampung siap jadi tuan rumah PON 2032
Baca juga: KONI Lampung Timur dukung Lampung tuan rumah PON XXIII
Baca juga: Lampung target pertahankan posisi 10 besar dalam PON XXI