Jakarta (ANTARA) - Berakhirnya Musyawarah Nasional ke-10 Forum Zakat (FOZ) menghadirkan momen bersejarah bagi Organisasi Pengelola Zakat (OPZ) dan Lembaga Amil Zakat (LAZ) yang meraih prestasi dalam Zakat Awards 2024.

Acara tahunan ini tidak hanya menjadi ajang apresiasi, tetapi juga wadah untuk menghargai dan mempromosikan inovasi dalam pemberdayaan masyarakat.

Zakat Awards 2024 (ZA 2024), memperlihatkan komitmen OPZ dalam menghadapi tantangan menuju Indonesia Emas 2045 dengan menampilkan berbagai program inovatif yang telah berhasil dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia. 

Citra Widuri, Kepala Bidang 4 Forum Zakat, dalam keterangannya, Kamis(25/7),  menekankan pentingnya ZA 2024 sebagai ajang untuk memperluas dan meningkatkan kualitas amal jama'i yang dijalankan oleh para amil.

Kompetisi ini melibatkan 174 OPZ dari berbagai daerah, yang menampilkan lebih dari 15 OPZ sebagai pemenang utama. Pemenang Zakat Awards 2024 terdiri atas 9 program unggulan LAZ kabupaten/kota, 12 dari LAZ provinsi, dan 15 dari LAZ Nasional, serta 9 metode inovatif lainnya yang berhasil menarik perhatian para panelis.

Perubahan signifikan pada Zakat Awards 2024 adalah penggunaan sistem penilaian dengan konsep passing grade untuk semua kategori, dengan predikat gold, silver, dan bronze. Hal ini menegaskan bahwa kompetisi ini bukan sekadar ajang untuk bersaing, tetapi lebih sebagai penilaian terhadap kualitas dan dampak program yang diberikan oleh setiap lembaga.

Seluruh pemenang Zakat Awards 2024 diumumkan pada momentum Opening Ceremony Munas ke-10 FOZ di Padang, Sumatera Barat. Simbolis pemberian sertifikat diberikan langsung oleh para tokoh bangsa yang ahli dalam program pemberdayaan, yakni Prof. Waryono selaku Dir Zawa Kemenag RI dan Erie Sudewo selaku Ketua Umum FOZ pertama.

Terhitung selama dua bulan Forum Zakat menggelar kompetisi bersahabat Zakat Awards 2024. Dimulai dari sosialisasi, pengumpulan berkas program lembaga, penilaian, hingga penyerahan apresiasi di Munas ke-10 FOZ sebagai puncak acara. Bersyukurnya, banyak semua lembaga member Forum Zakat merasa bahagia dan terbantu dengan adanya Zakat Awards 2024.

“Terima kasih FOZ. Zakat Awards bukan lagi hanya tentang kompetisi, melainkan kesempatan belajar yang menakjubkan,” ungkap Sylvia Romandika, peserta ZA 2024 dari LAZ Ummul Quro.

Beberapa peserta yang belum mendapat kesempatan juara, juga berterima kasih atas perhelatan Zakat Awards ini. Banyak yang mengatakan meskipun belum menang, setidaknya mendapat masukan langsung dari para panelis yang ahli dalam program lembaga secara cuma-cuma.

Masukan dari panelis bersifat objektif dan membangun, itulah yang memberikan energi bagi seluruh peserta, tak terkecuali bagi yang belum menang.
Antusias yang sama juga muncul dari salah satu juri. Dirinya mengaku bahwa ternyata banyak LAZ yang memiliki program inovatif dan berdampak langsung bagi masyarakat.

“Masya Allah sekali kegiatannya. Kalau dari kami sebagai non OPZ, jadi tahu bahwa banyak ya OPZ di luar sana yang memiliki inovasi program yang keren-keren dan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Kami juga bisa banyak belajar terkait ziswaf. Terima kasih sekali yaa,” tutur Suci Hendrina, Head of CSR & Corporate Communication, Paragon Technology and Innovation saat dihubungi panitia.

Dari banyaknya respon positif Zakat Awards, Forum Zakat beserta seluruh yang terlibat hanya menginginkan satu harapan. Semoga Zakat Awards dapat menjadi wadah OPZ untuk bertumbuh meluaskan dampak dan manfaat serta memperkuat jaringan kolaborasi dari banyak pihak.

Berita Kerja Sama

 

Pewarta : Muklasin
Editor : Agus Wira Sukarta
Copyright © ANTARA 2024