Jakarta (ANTARA) - Perum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA meraih penghargaan jurnalistik tertinggi di Indonesia, Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2023 untuk kategori liputan media televisi.
Penghargaan tersebut diraih melalui video berjudul "Asa Pencari Keadlian", karya tim ANTARA TV/Video Hilary Pasulu, Prisca Triferna, Syamsul Rizal, Soni Namura, Keysa Anisa dan Nabila Charisty.
Video features tersebut menceritakan tentang catatan sejarah baru bagi perjalanan penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) di Indonesia, tentang bagaimana pemerintah Indonesia mulai menunjukkan pendekatan yang berbeda untuk menangani kasus pelanggaran HAM.
Direktur Utama Perum LKBN ANTARA, Akhmad Munir melalui keterangan resmi di Jakarta, Rabu, mengapresiasi tim redaksi, khususnya redaksi TV/Video atas pencapaian tersebut.
"Penghargaan ini tentu menjadi spirit dan tambahan energi bagi ANTARA untuk terus konsisten menghasilkan karya-karya jurnalistik yang berkualitas dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara," kata Munir.
Sementara itu, Direktur Pemberitaan Perum LKBN ANTARA Irfan Junaidi juga mengutarakan rasa bangganya.
Bagi Irfan, penghargaan tersebut menunjukkan keseriusan ANTARA TV/Video dan keluarga besar ANTARA dalam mengerjakan konten jurnalistik bagi masyarakat.
"Penghargaan ini sekaligus menjadi pendorong bagi kita untuk terus meningkatkan kualitas informasi yang dihasilkan oleh ANTARA. Secara pribadi maupun atas nama perusahaan, saya sangat berterima kasih atas keseriusan ini," ujar Irfan.
Selaku produser features "Asa Pencari Keadlian", Hilary Pasulu mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada ANTARA yang sudah memberi ruang bagi tim video untuk berkarya.
"Semoga penghargaan ini menjadi awal bagi kami untuk terus menghasilkan karya-karya jurnalistik yang berbobot dan berdampak bagi sesama," ucap Hilary.
Pengumuman penerima Anugerah Jurnalistik Adinegoro tahun ini dilakukan melalui Talkshow Hari Pers Nasional 2024 yang disiarkan langsung di stasiun TVRI Nasional, pada 7 Februari 2024.
Mengangkat tema "Merawat Semangat Kebangsaan dan Demokrasi", Anugerah Jurnalistik Adinegoro memberikan penghargaan tujuh kategori, yaitu liputan berkedalaman untuk media cetak, media siber, media televisi, dan media radio.
Selain itu, penghargaan juga diberikan untuk kategori karya foto jurnalistik media cetak dan media siber, karya karikatur opini untuk media cetak dan media siber, serta karya jurnalistik video media sosial.
Penghargaan tersebut diraih melalui video berjudul "Asa Pencari Keadlian", karya tim ANTARA TV/Video Hilary Pasulu, Prisca Triferna, Syamsul Rizal, Soni Namura, Keysa Anisa dan Nabila Charisty.
Video features tersebut menceritakan tentang catatan sejarah baru bagi perjalanan penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) di Indonesia, tentang bagaimana pemerintah Indonesia mulai menunjukkan pendekatan yang berbeda untuk menangani kasus pelanggaran HAM.
Direktur Utama Perum LKBN ANTARA, Akhmad Munir melalui keterangan resmi di Jakarta, Rabu, mengapresiasi tim redaksi, khususnya redaksi TV/Video atas pencapaian tersebut.
"Penghargaan ini tentu menjadi spirit dan tambahan energi bagi ANTARA untuk terus konsisten menghasilkan karya-karya jurnalistik yang berkualitas dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara," kata Munir.
Sementara itu, Direktur Pemberitaan Perum LKBN ANTARA Irfan Junaidi juga mengutarakan rasa bangganya.
Bagi Irfan, penghargaan tersebut menunjukkan keseriusan ANTARA TV/Video dan keluarga besar ANTARA dalam mengerjakan konten jurnalistik bagi masyarakat.
"Penghargaan ini sekaligus menjadi pendorong bagi kita untuk terus meningkatkan kualitas informasi yang dihasilkan oleh ANTARA. Secara pribadi maupun atas nama perusahaan, saya sangat berterima kasih atas keseriusan ini," ujar Irfan.
Selaku produser features "Asa Pencari Keadlian", Hilary Pasulu mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada ANTARA yang sudah memberi ruang bagi tim video untuk berkarya.
"Semoga penghargaan ini menjadi awal bagi kami untuk terus menghasilkan karya-karya jurnalistik yang berbobot dan berdampak bagi sesama," ucap Hilary.
Pengumuman penerima Anugerah Jurnalistik Adinegoro tahun ini dilakukan melalui Talkshow Hari Pers Nasional 2024 yang disiarkan langsung di stasiun TVRI Nasional, pada 7 Februari 2024.
Mengangkat tema "Merawat Semangat Kebangsaan dan Demokrasi", Anugerah Jurnalistik Adinegoro memberikan penghargaan tujuh kategori, yaitu liputan berkedalaman untuk media cetak, media siber, media televisi, dan media radio.
Selain itu, penghargaan juga diberikan untuk kategori karya foto jurnalistik media cetak dan media siber, karya karikatur opini untuk media cetak dan media siber, serta karya jurnalistik video media sosial.