Jakarta (ANTARA) - Aliansi Tionghoa Indonesia mendeklarasikan komitmen untuk memenangkan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam satu putaran.

"Kami, Aliansi Tionghoa Indonesia, dengan ini menyatakan dukungan dan komitmen perjuangan bersama Prabowo-Gibran untuk menang sebagai calon presiden dan calon wakil presiden RI satu putaran menuju Indonesia Emas 2045," kata Koordinator Nasional Aliansi Tionghoa Indonesia Anda Hakim di Jakarta Utara, Selasa malam.

Anda Hakim mengatakan bahwa pihaknya mendukung Prabowo karena memiliki darah dan napas Tionghoa serta memiliki rekam jejak dalam kepemimpinan dan pengabdian untuk NKRI.

"Kami Aliansi Tionghoa Indonesia melihat Bapak Prabowo Subianto sebagai simbol juga teladan persatuan dan kebhinekaan terkini di negeri ini, terbukti dengan jiwa yang begitu besar, berkenan menghentikan polarisasi dan berekonsiliasi dengan presiden Jokowi demi kerukunan dan kemajuan Indonesia," ucapnya.

Selain itu, Anda Hakim juga menyebut pihaknya yakin Prabowo memiliki visi dan arah yang sama dengan Aliansi Tionghoa Indonesia dalam hal pelibatan anak muda.

"Dengan mengajak saudara Gibran Rakabuming Raka, seorang anak muda yang berprestasi dan berdedikasi, sebagai calon wakil presiden RI," sambung dia.

Aliansi Tionghoa Indonesia pun yakin bahwa Prabowo-Gibran merupakan pasangan ideal yang dibutuhkan Indonesia saat ini dalam menghadapi tantangan dan ancaman di dalam maupun luar negeri.

Acara deklarasi tersebut dihadiri langsung oleh Prabowo Subianto dan sejumlah elite partai pengusung di Koalisi Indonesia Maju.

Sejumlah petinggi partai yang tampak hadir adalah Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Mochamad Iriawan atau Iwan Bule, dan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie.

Berikutnya, Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani dan Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko.

 

Pewarta : Fath Putra Mulya
Editor : Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024