Solo (ANTARA) -
"Ini Mas Wali (Gibran, Red.) ke Jakarta betul. Saya sendiri belum tahu kegiatan apa, ini saya di Surabaya," katanya.
Mengenai komunikasi dengan Gibran, ia mengaku bertemu terakhir pada rapat paripurna di Kantor DPRD Kota Surakarta pada Kamis (19/10).
"Saya nggak komunikasi, kemarin sempat ketemu di paripurna, ngobrol bentar terus sudah. Bukan soal partai, soal pembangunan masjid," katanya.
Sementara itu, disinggung mengenai kepastian Gibran yang akan mendampingi Prabowo Subianto sebagai cawapres pada Pemilu 2024, ia mengatakan hingga saat ini DPC Partai Gerindra Kota Surakarta masih kompak mengusulkan Gibran.
"Sampai detik ini saya selaku Ketua DPC Solo tetap mengusulkan ke pusat, Mas Gibran jadi pendamping Pak Prabowo. (Jika nanti, Red.) Terakhir muncul siapa, saya juga nggak tahu, kami tetap bersikukuh anak muda yang harus diakomodasi," katanya.
Bahkan, dikatakannya, DPD Partai Gerindra Jawa Tengah juga mengusulkan nama yang sama untuk mendampingi Prabowo.
"Rapat DPD semua mengusulkan Mas Gibran jadi wakilnya bapak," katanya.
Sebelumnya, beredar informasi Gibran melakukan perjalanan ke Jakarta pada Jumat sore dengan menggunakan pesawat Batik Air melalui Bandara Ahmad Yani Semarang.
Gibran sendiri sempat santer akan masuk Partai Golkar melalui keanggotaan Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) yang merupakan organisasi masyarakat di bawah Partai Golkar. Sebagaimana diketahui, Partai Golkar menjadi salah satu partai pendukung Prabowo pada kontestasi pilpres tahun depan.
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka bertolak ke Jakarta, menjelang Rapat Pimpinan (Rapimnas) Partai Golkar yang akan dilaksanakan pada Sabtu (21/10).
Saat dikonfirmasi terkait hal itu, Ketua DPC Gerindra Solo Ardianto Kuswinarno sempat tertawa. Meski demikian, ia membenarkan kabar tersebut.
"Ini Mas Wali (Gibran, Red.) ke Jakarta betul. Saya sendiri belum tahu kegiatan apa, ini saya di Surabaya," katanya.
Mengenai komunikasi dengan Gibran, ia mengaku bertemu terakhir pada rapat paripurna di Kantor DPRD Kota Surakarta pada Kamis (19/10).
"Saya nggak komunikasi, kemarin sempat ketemu di paripurna, ngobrol bentar terus sudah. Bukan soal partai, soal pembangunan masjid," katanya.
Sementara itu, disinggung mengenai kepastian Gibran yang akan mendampingi Prabowo Subianto sebagai cawapres pada Pemilu 2024, ia mengatakan hingga saat ini DPC Partai Gerindra Kota Surakarta masih kompak mengusulkan Gibran.
"Sampai detik ini saya selaku Ketua DPC Solo tetap mengusulkan ke pusat, Mas Gibran jadi pendamping Pak Prabowo. (Jika nanti, Red.) Terakhir muncul siapa, saya juga nggak tahu, kami tetap bersikukuh anak muda yang harus diakomodasi," katanya.
Bahkan, dikatakannya, DPD Partai Gerindra Jawa Tengah juga mengusulkan nama yang sama untuk mendampingi Prabowo.
"Rapat DPD semua mengusulkan Mas Gibran jadi wakilnya bapak," katanya.
Sebelumnya, beredar informasi Gibran melakukan perjalanan ke Jakarta pada Jumat sore dengan menggunakan pesawat Batik Air melalui Bandara Ahmad Yani Semarang.
Gibran sendiri sempat santer akan masuk Partai Golkar melalui keanggotaan Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) yang merupakan organisasi masyarakat di bawah Partai Golkar. Sebagaimana diketahui, Partai Golkar menjadi salah satu partai pendukung Prabowo pada kontestasi pilpres tahun depan.