Palembang (ANTARA) - Wakil Rektor (WR) Bidang Umum, Kepegawaian, dan Keuangan Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang, Sumatera Selatan, Prof Dr Taufiq Marwa, SE, M.Si terpilih menjadi Rektor Unsri masa bakti 2023-2027.
"Taufiq Marwa terpilih menjadi pengganti Aniss Saggaff yang akan mengakhiri masa tugasnya pada 24 September 2023 ," kata Ketua Panitia Pemilihan Rektor Unsri Joni Emirzon di Palembang, Senin.
Ia menjelaskan, dalam proses pemilihan Rektor Unsri ditetapkan tiga calon yakni Taufiq Marwa (Wakil Rektor Bidang Umum, Kepegawaian, dan Keuangan Unsri), Prof Ishaq Iskandar (Kepala LLDikti Wilayah II Palembang), Prof Alfitri (Dekan FISIP).
Hasil perhitungan suara tertinggi, Taufiq Marwa mendapatkan 83 suara, kemudian Prof Ishaq mendapatkan 18 suara dan Alfitri mendapatkan 15 suara.
Pemilihan Rektor Unsri tersebut dengan suara senat dan dari kementerian dengan porsi suaranya 35 persen kementerian dan 65 persen dari senat.
"Alhamdulillah semua rangkaian proses pemilihan rektor hari ini berjalan lancar. Setelah ini hasilnya akan dilaporkan kepada ketua senat dan dari senat baru dilaporkan ke Kemendikbudristek," ujarnya.
Pemilihan Rektor Unsri yang semula dijadwalkan pada 28 Juli - 4 Agustus 2023 diundurkan menjadi 7 Agustus 2023.
"Pemilihan rektor yang dijadwalkan paling lambat 4 Agustus 2023 tidak bisa dilaksanakan karena alasan belum tuntasnya proses administrasi hasil tes wawancara tiga calon rektor yang dilaksanakan pihak Kemendikbudristek pada 31 Juli 2023," demikian Joni Emirzon.
"Taufiq Marwa terpilih menjadi pengganti Aniss Saggaff yang akan mengakhiri masa tugasnya pada 24 September 2023 ," kata Ketua Panitia Pemilihan Rektor Unsri Joni Emirzon di Palembang, Senin.
Ia menjelaskan, dalam proses pemilihan Rektor Unsri ditetapkan tiga calon yakni Taufiq Marwa (Wakil Rektor Bidang Umum, Kepegawaian, dan Keuangan Unsri), Prof Ishaq Iskandar (Kepala LLDikti Wilayah II Palembang), Prof Alfitri (Dekan FISIP).
Hasil perhitungan suara tertinggi, Taufiq Marwa mendapatkan 83 suara, kemudian Prof Ishaq mendapatkan 18 suara dan Alfitri mendapatkan 15 suara.
Pemilihan Rektor Unsri tersebut dengan suara senat dan dari kementerian dengan porsi suaranya 35 persen kementerian dan 65 persen dari senat.
"Alhamdulillah semua rangkaian proses pemilihan rektor hari ini berjalan lancar. Setelah ini hasilnya akan dilaporkan kepada ketua senat dan dari senat baru dilaporkan ke Kemendikbudristek," ujarnya.
Pemilihan Rektor Unsri yang semula dijadwalkan pada 28 Juli - 4 Agustus 2023 diundurkan menjadi 7 Agustus 2023.
"Pemilihan rektor yang dijadwalkan paling lambat 4 Agustus 2023 tidak bisa dilaksanakan karena alasan belum tuntasnya proses administrasi hasil tes wawancara tiga calon rektor yang dilaksanakan pihak Kemendikbudristek pada 31 Juli 2023," demikian Joni Emirzon.