Bandarlampung (ANTARA) - Anggota DPRD Provinsi Lampung, Lesty Putri Utami mengapresiasi ke Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas (Hiswamna Migas) Pertamina, atas antisipasi kelangkaan gas elpiji 3 kilogram di Provinsi Lampung.

“Bahkan pekan lalu,  pihak Pertamina Patra Niaga sudah melakukan audensi dengan Pemerintah Provinsi Lampung, untuk mengantisipasi kelangkaan gas elpiji 3 kg. Walaupun hari Minggu SPBE tutup, tapi mereka berhasil mendistribusikan 140.560 tabung gas elpiji 3 kg,” kata Lesty, di Bandarlampung, Senin, (31/7/23).

Ia menjelaskan, antisipasi ini dilakukan sebagai langkah cepat Pertamina agar tidak ada kelangkaan gas elpiji 3 kg di masyarakat Lampung.

Langkah ini juga dilakukan bersama dengan Pemerintah Provinsi Lampung, untuk menyikapi kondisi ketersediaan gas elpiji 3 kg di Provinsi Lampung.

“Masyarakat jangan panik, karena ketersediaan gas elpiji di Provinsi Lampung tetap aman dan stabil,” kata politisi PDI-Perjuangan tersebut.

Ia menjelaskan, walaupun kegiatan SPBE pada hari Minggu tutup, sesuai instruksi dari pemerintah pusat dimana 140.560 tabung gas elpiji 3 kg langsung didistribusikan ke-15 kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.

“Jadi harapannya ketersediaan stok aman, lalu kegiatan ekonomi khususnya perekonomian di Lampung juga terkait dengan inflansi ekonomi juga aman ya. Pokoknya semua hulu dan hilir saling berkesinambungan lah intinya,” jelas Sekretaris Komisi II DPRD Lampung itu.

Pertamina juga melakukan kordinasi dengan komisi II DPRD Lampung, untuk support dan dukungan, bahwa  untuk mengantisipasi kelangkaan ini kita langsung bertindak dan dijalankan, agar tidak ada kelangkaan gas elpiji di Provinsi Lampung.

“Saya sangat mengapresiasi kepada teman-teman Pertamina, khusunya Hiswana Migas di Provinsi Lampung dalam pemenuhan kebutuhan gas elpiji di pangkalan dan di masyarakat,” tegasnya.

“Intinya masyarakat Lampung tidak perlu panik, ketersediaan stok gas  elpiji 3 kg di Lampung Insya Allah aman,” kata putri kandung Mukhlias Basri mantan Bupati Lampung Barat itu.


Pewarta : Emir Fajar Saputra
Editor : Edy Supriyadi
Copyright © ANTARA 2024