Bandarlampung (ANTARA) - Ketua Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Lampung Ary Meizari Alfian, turut hadir dalam Forum Temu Bisnis Misi Dagang Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) dan Provinsi Lampung tahun 2023, di Bandarlampung, Senin.
Mereka, bersama sedikitnya 10 pimpinan asosiasi profesi sektor perekonomian dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah dan Industri Kecil Menengah (UMKM-IKM) multisektor, hadir memenuhi undangan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, melalui Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindag) Provinsi Lampung.
Selain itu hadir, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Lampung, Ketua DPD Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Lampung, Ketua Asosiasi Peternak dan Penggiat Sapi Lokal Provinsi Lampung, komunitas IKM Kopi Provinsi Lampung, komunitas IKM Tapis Provinsi Lampung, komunitas IKM Mocaf Provinsi Lampung.
Lalu, pimpinan dua BUMD Pemprov Lampung PT Lampung Jasa Utama (LJU) dan PT Wahana Rahardja, serta pengusaha Toko Sam Bordir Tapis Lampung dan Toko Parfum Alaydrus Bandarlampung.
Sebanyak 11 pemangku kepentingan sektor perdagangan mitra kerja Disperindag Provinsi Lampung tersebut, diundang oleh Kepala Dinas (Kadis) Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung Elvira Umihanni, beberapa waktu lalu
Elvira menjelaskan, pihaknya mengundang ke-11 mitra pada Forum Temu Bisnis Misi Dagang Pemprov Sumsel dan Provinsi Lampung itu, yang dihelat dengan tiga tujuan utama.
"Dalam rangka meningkatkan kinerja perdagangan dalam negeri, perluasan jaringan pasar produk unggulan daerah, dan peningkatan kerja sama khususnya perdagangan antara Pemprov Sumatera Selatan dengan Provinsi Lampung," kata Elvira Umihanni merinci, dalam suratnya.
Dari itu, ia berpesan pihak terkait tersebut untuk berpartisipasi aktif dalam kesempatan baik ini, dengan tak lupa membawa serta sampel produk barang masing-masing.
Menanggapi Senin pagi, Ketua DPP Apindo Lampung Ary Meizari Alfian mengapresiasi inisiasi Disperindag Lampung ini. Ary juga memastikan pihaknya bakal mendukung, berikut upaya nyata lainnya yang seabrek dieksekusi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Lampung ini demi membuka sekaligus memperluas akses pasar, jejaring pasar dan rantai pasok, jejaring pemasaran dan distribusi produk unggulan Lampung, jejaring ritel, reseller, dan konsumen akhir.
"Forum Temu Bisnis dalam Misi Dagang ini, setelah dengan Jawa Timur yang diikuti 127 pelaku usaha Jatim dan Lampung daratkan transaksi Rp285 miliar lebih beberapa waktu lalu, ini sesuatu yang excited ya, dinantikan banyak pebisnis, pedagang, dan industrialis, apalagi pelaku UMKM-IKM sebagai tulang punggung perekonomian bangsa. Semoga menghasilkan ledakan transaksi produk yang menggiurkan dan meluasnya jejaring. Apalagi Lampung dan Sumatera Selatan adalah saudara tua," ujar Ary Meizari Alfian.
Mereka, bersama sedikitnya 10 pimpinan asosiasi profesi sektor perekonomian dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah dan Industri Kecil Menengah (UMKM-IKM) multisektor, hadir memenuhi undangan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, melalui Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindag) Provinsi Lampung.
Selain itu hadir, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Lampung, Ketua DPD Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Lampung, Ketua Asosiasi Peternak dan Penggiat Sapi Lokal Provinsi Lampung, komunitas IKM Kopi Provinsi Lampung, komunitas IKM Tapis Provinsi Lampung, komunitas IKM Mocaf Provinsi Lampung.
Lalu, pimpinan dua BUMD Pemprov Lampung PT Lampung Jasa Utama (LJU) dan PT Wahana Rahardja, serta pengusaha Toko Sam Bordir Tapis Lampung dan Toko Parfum Alaydrus Bandarlampung.
Sebanyak 11 pemangku kepentingan sektor perdagangan mitra kerja Disperindag Provinsi Lampung tersebut, diundang oleh Kepala Dinas (Kadis) Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung Elvira Umihanni, beberapa waktu lalu
Elvira menjelaskan, pihaknya mengundang ke-11 mitra pada Forum Temu Bisnis Misi Dagang Pemprov Sumsel dan Provinsi Lampung itu, yang dihelat dengan tiga tujuan utama.
"Dalam rangka meningkatkan kinerja perdagangan dalam negeri, perluasan jaringan pasar produk unggulan daerah, dan peningkatan kerja sama khususnya perdagangan antara Pemprov Sumatera Selatan dengan Provinsi Lampung," kata Elvira Umihanni merinci, dalam suratnya.
Dari itu, ia berpesan pihak terkait tersebut untuk berpartisipasi aktif dalam kesempatan baik ini, dengan tak lupa membawa serta sampel produk barang masing-masing.
Menanggapi Senin pagi, Ketua DPP Apindo Lampung Ary Meizari Alfian mengapresiasi inisiasi Disperindag Lampung ini. Ary juga memastikan pihaknya bakal mendukung, berikut upaya nyata lainnya yang seabrek dieksekusi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Lampung ini demi membuka sekaligus memperluas akses pasar, jejaring pasar dan rantai pasok, jejaring pemasaran dan distribusi produk unggulan Lampung, jejaring ritel, reseller, dan konsumen akhir.
"Forum Temu Bisnis dalam Misi Dagang ini, setelah dengan Jawa Timur yang diikuti 127 pelaku usaha Jatim dan Lampung daratkan transaksi Rp285 miliar lebih beberapa waktu lalu, ini sesuatu yang excited ya, dinantikan banyak pebisnis, pedagang, dan industrialis, apalagi pelaku UMKM-IKM sebagai tulang punggung perekonomian bangsa. Semoga menghasilkan ledakan transaksi produk yang menggiurkan dan meluasnya jejaring. Apalagi Lampung dan Sumatera Selatan adalah saudara tua," ujar Ary Meizari Alfian.